Presiden Brasil Jair Bolsonaro dinyatakan positif virus corona. Hal itu dipastikan setelah Bolsonaro melakukan tes pada Senin (6/7) waktu setempat.
Dikutip dari Reuters pada Selasa (7/7), Bolsonaro yang mengumumkan langsung kabar tersebut dalam sebuah wawancara di salah satu televisi nasional.
Ini bukan kali pertama Bolsonaro dikabarkan positif corona. Sebelumnya pada Jumat, 13 Maret 2020, Bolsonaro dikabarkan positif setelah menjalani tes.
Hanya saja, sehari kemudian pada (14/3), Bolsonaro membantah terjangkit virus corona. Kala itu, melalui akun Facebook dan Twitternya, Bolsonaro mengumumkan bahwa hasil tes yang dilakukannya negatif.
Bolsonaro juga sempat menyesalkan sejumlah kabar yang sebelumnya menyebut dia telah positif corona. Ia menegaskan kondisinya saat itu sehat dan sama sekali tak terkena virus corona.
Bolsonaro pernah menyebut corona hanya flu ringan. Ia juga berulang kali melanggar anjuran physical distancing dan tak mau menggunakan masker.
Sampai saat ini Brasil merupakan negara paling terimbas virus corona di dunia nomor dua setelah AS.
Terdapat 1,6 juta kasus corona di Negeri Samba. Lebih dari 65 ribu orang meninggal dunia. (kumparan)