Jakarta, infoMu.co – Virus corona saat ini menjadi musuh utama bagi semua orang tanpa terkecuali. Vaksin maupun obat untuk penyembuhan Covid-19 hingga saat ini belum ditemukan. Praktis, senjata utama yang bisa digunakan untuk melawan virus yang satu ini adalah melewati pencegahan. Bagaimanapun, pencegahan lebih baik daripada mengobati.
Salah satu cara paling ampuh dalam menghindari terkena virus Covid-19 adalah melalui penggunaan masker. Seperti yang kita ketahui, virus ini dapat menjangkiti manusia lewat saluran mulut dan pernapasan. Praktis penggunaan masker bisa mencegah hal tersebut.
“Penggunaan masker ini merupakan sebuah upaya dalam melindungi diri sendiri dan orang lain. Berbagai riset dan anjuran dari ahli sudah membuktikan penggunaan masker bisa membantu mencegah penyebaran dan penularan Covid-19. Oleh sebab itu, sebaiknya kita selalu menggunakan masker guna menjaga satu sama lain,” jelas Reny kepada Kontan.co.id, Senin (5/10).
Head of Fixed Income Trimegah Sekuritas Darma Yudha juga berpendapat serupa. Dia pun memilih untuk menggunakan masker medis yang dinilai paling efektif. Selain itu, masker medis juga sudah memenuhi standardisasi dibandingkan masker kain.
“Penggunaan masker jadi hal yang paling penting ketika kita memang terpaksa harus ke luar rumah untuk melakukan aktivitas. Kita tidak tahu kondisi di luar itu seperti apa, jadi menggunakan masker adalah upaya untuk melindungi diri sekaligus memutus rantai persebaran virus covid-19,” tambah Yudha.
Baik Yudha maupun Reny memang menilai masker jadi pelindung paling utama. Namun, cara paling efektif untuk terhindar dari Covid-19 adalah dengan berdiam diri di rumah. Oleh sebab itu, mereka menyarankan untuk masyarakat sebisa mungkin membatasi diri untuk tidak melakukan aktivitas di luar, kecuali kegiatan yang bersifat mendesak.
Jika memang harus keluar rumah, tak ada pilihan lain selain untuk menggunakan masker. Selain menggunakan masker, jangan lupa untuk melakukan 2M lainnya, yakni menjaga jarak dan mencuci tangan. Bagaimanapun, menjaga diri agar tidak tertular penyakit adalah bentuk dari investasi kesehatan. (kontan)