Riyad, InfoMu.co – Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi hari ini mengumumkan jam malam berlaku secara nasional akan dicabut mulai besok, sebagai penanda negara Kabah itu memasuki masa kelaziman baru.
Sehingga semua kegiatan ekonomi dan perdagangan boleh bergulir lagi namun tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona Covid-19.
Meski begitu, penerbangan internasional dari dan menuju ke Arab Saudi, serta umrah masih ditutup hingga waktu belum ditentukan. Kementerian Dalam Negeri menambahkan perbatasan darat dan laut tetap ditutup.
Mulai besok, pelancong domestik boleh bepergian ke beragam tempat wisata di negeri Dua Kota Suci itu, tapi turis asing masih tidak diizinkan memasuki Saudi. Semua masjid di kota Makkah juga dibuka untuk salat berjamaah sedari besok, namun tidak disebutkan apakah termasuk Masjid Al-Haram.
Walau Saudi menetapkan kelaziman baru mulai besok, penduduk di negara itu wajib memakai masker ketika berada di luar rumah, menjaga jarak minimum dua meter dengan orang lain, dan tidak boleh ada keramaian lebih dari 50 orang.
Arab Saudi memberlakukan jam malam secara nasional sejak 23 Maret lalu untuk menekan penyebaran Covid-19. Bahkan secara khusus di Makkah dan madinah, jam malam sempat diterakan 24 jam sehari sedari 2 April.
Hingga hari ini, terdapat 154.233 penderita Covid-19 di Arab Saudi, termasuk 1.230 orang meninggal.