Sulhan Nahkodai IMM Madina, Ini Pesan Zikri Akbar Sekum DPD IMM Sumut
Panyabungan, infoMu.co – Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Mandailing Natal (Madina) menggelar Musyawarah Luar Biasa (Musycablub), Senin (13/7) di Hotel Rindang Panyabungan, Kab. Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Hasil Muscablub tersebut Sulhan Batubara terpilih sebagai Ketua Umum, Baktiar Harahap Sebagai Sekretaris Umum dan Mora Kartika Nasution Sebagai Bendahara umum, serta menetapkan 12 formatur terpilih Untuk menyusun Pimpinan Harian PC IMM Mandailing Natal Periode 2020/2021.
Acara Penutupan Musycablub IMM Madina yang di gelar pada Senin 13/07 Malam, Sulhan menyampaikan” terima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayakan kepada saya untuk menjadi nahkoda baru IMM Mandailing Natal, saya berjanji akan memberikan dampak perubahan terhadap gerakan IMM kedepan”.
“kita harus tetap bekerja sama untuk melebarkan sayap-sayap PC IMM Mandailing Natal, terutama menghidupkan kembali Komisariat yang ada di Mandailing Natal” ajak Sulhan.
Ditempat yang sama Zikri Akbar Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Sumatera Utara (Sumut) menyampaikan rasa bangga dan optimisnya kepada pimpinan baru PC IMM Madina ” Saya percaya pimpinan baru yg sudah terpilih adalah pemimpin yang punya modal akhlak dan ilmu yang sama baik -nya”.
“Sehingga dengan dua instrumen ini mampu menjadikan PC IMM Madina dirasakan kehadiran dan kebermanfaatannya untuk perserikatan dan mahasiswa secara khusus, tidak hanya kebermanfaatan secara intelektual namun mampu memberikan warna religi dalam aktifitas nya”, jelas Zikri.
Zikri Akbar Sekum DPD IMM Sumut yang juga sering di panggil sebagai ustad di kesehariannya berpesan” kegagalan para aktivis bukan hanya karena ia tidak memiliki modal sosial yang baik, tetapi kerap kali mereka mengabaikan tuhan dalam prosesnya”
“Tantangan Inilah yang harus dijawab oleh pimpinan yang baru bagaimana mengelaborasikan kecerdasan emosinal, intelektual, dan kecerdasan spiritual sehingga terbentuk mahasiswa yang memiliki kepribadian, karakter, dan integritas yang baik” tutup zikri. ( rahmat taufiq pardede)