Rabu, 14 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Opini

Sekolah Muhammadiyah: Menyiapkan Generasi Tangguh di Tengah Tantangan Zaman

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
8 Mei 2025
in Opini, Pendidikan
A A
Miftah Fariz

Miftah Fariz

0
SHARES
48
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sekolah Muhammadiyah: Menyiapkan Generasi Tangguh di Tengah Tantangan Zaman

Oleh: Miftah Fariz, S.Sos.I., S.Pd.I., M.A. – Sekretaris Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Sumatera Utara

 

Di tengah gelombang perubahan zaman globalisasi, revolusi digital, degradasi moral, hingga krisis identitas, pendidikan Islam menghadapi tantangan yang tidak ringan. Generasi muda hari ini membutuhkan lebih dari sekadar ilmu pengetahuan. Mereka membutuhkan arah hidup, pondasi nilai, dan keteladanan. Dalam konteks inilah, sekolah Muhammadiyah hadir sebagai jawaban strategis: menyiapkan generasi Islam yang tangguh, berilmu, dan berakhlak mulia.

Visi Islam Berkemajuan dalam Pendidikan
Sejak berdiri, Muhammadiyah menjadikan pendidikan sebagai pilar utama dakwah dan tajdid. Melalui ribuan sekolah yang tersebar di pelosok negeri, Muhammadiyah menawarkan model pendidikan yang integratif memadukan keunggulan akademik, kekuatan spiritual, dan kepedulian sosial. Semua ini dibangun di atas fondasi pemikiran Islam Berkemajuan, yang menekankan pencerahan, pembebasan, dan pemberdayaan.

Di sekolah Muhammadiyah, siswa tidak hanya memahami ilmu, tetapi juga diajak menghidupkan nilai-nilai Islam dalam keseharian. Mereka dibentuk menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga bermanfaat bagi sesama dan siap membangun peradaban.

Menjawab Tantangan Era Digital
Revolusi industri 4.0 dan percepatan era digital menuntut dunia pendidikan untuk berubah cepat.  Muhammadiyah menyambut tantangan ini dengan mengembangkan ekosistem pembelajaran berbasis teknologi dan literasi digital. Pembelajaran tak lagi terbatas di ruang kelas, tetapi menjangkau ruang digital yang mendidik dan mencerahkan. Guru-guru Muhammadiyah terus didorong menjadi pendidik yang inovatif, adaptif, dan
kolaboratif. Mereka bukan hanya pengajar, tetapi pembelajar sepanjang hayat yang mampu mengintegrasikan teknologi dengan nilai-nilai Islam.

Karakter sebagai Pilar Utama
Di saat banyak sekolah sibuk mengejar prestasi akademik semata, sekolah Muhammadiyah tetap konsisten pada ruh pendidikan: pembentukan akhlak. Shalat berjamaah, pembiasaan membaca Al-Qur’an, budaya gotong royong, dan semangat fastabiqul khairat menjadi bagian dari keseharian siswa. Dengan pendekatan ini, siswa Muhammadiyah tak hanya menjadi pintar secara kognitif, tetapi juga matang secara spiritual dan sosial.
Membangun Kepemimpinan dan Kemandirian

Melalui organisasi seperti Hizbul Wathan, Tapak Suci, dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), sekolah Muhammadiyah memberi ruang luas bagi pengembangan kepemimpinan siswa. Mereka dilatih untuk mandiri, berintegritas, dan peduli terhadap masyarakat. Semangat Al-Ma’un tak hanya diajarkan sebagai teori, tetapi dipraktikkan dalam program-program sosial yang menguatkan jiwa empati dan tanggung jawab sosial.

Jaringan Luas dan Akses Pendidikan Berkelanjutan
Salah satu keunggulan sekolah Muhammadiyah adalah jaringannya yang luas dan berkelanjutan. Dengan lebih dari 170 perguruan tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah dan ribuan sekolah dasar dan menengah, peserta didik mendapatkan akses pendidikan dari jenjang dasar hingga tinggi, dalam satu ekosistem yang konsisten dalam nilai dan visi.

Jaringan ini juga didukung oleh lembaga dakwah dan sosial, sehingga proses pendidikan tidak berdiri sendiri, tetapi berjalan sinergis dalam membentuk karakter dan kecakapan hidup siswa.

Pendidikan yang Membumi dan Mencerahkan
Sekolah Muhammadiyah tak hanya hadir di kota besar, tetapi juga menjangkau daerah terpencil dan pelosok negeri. Pendidikan Muhammadiyah membaca kebutuhan umat, menjawab persoalan lokal, dan menyampaikan Islam sebagai rahmat bagi semesta alam. Dengan pendekatan yang membumi namun tetap membawa visi global, sekolah Muhammadiyah menjadi mercusuar pendidikan Islam yang progresif dan inklusif.

Menjadi Bagian dari Gerakan Pencerahan
Memilih sekolah Muhammadiyah berarti menjadi bagian dari gerakan pencerahan. Gerakan ini memadukan ilmu, iman, dan amal dalam satu kesatuan yang kokoh. Di tengah ketidakpastian zaman, sekolah Muhammadiyah hadir sebagai tempat terbaik menyiapkan generasi insan kamil cerdas secara intelektual, kuat dalam spiritualitas, dan siap mengemban amanah sebagai khalifah di muka bumi.

Kini, di usia lebih dari satu abad, pendidikan Muhammadiyah bukan hanya tetap relevan, tetapi semakin dibutuhkan. Maka, inilah saatnya kita para orang tua, guru, warga persyarikatan, dan masyarakat luas menguatkan komitmen untuk menjadikan sekolah Muhammadiyah sebagai pilihan utama dalam membentuk masa depan anak-anak kita.

Majelis Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen dan PNF) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara terus mendorong peningkatan mutu sekolah Muhammadiyah di wilayah ini. Mulai dari penguatan tata kelola, pendalaman ideologi persyarikatan, hingga inovasi pembelajaran berbasis digital dan karakter. Semuanya bermuara pada satu tujuan: melahirkan generasi Islam yang tangguh, tercerahkan, dan membawa perubahan. (***)

Bagikan ini:

  • Twitter
  • Facebook
Tags: generasi tangguhMiftah Farizsekolah

Dapatkan informasi terupdate dan terkini seputar InfoMu dan jadilah yang pertama

Tidak Setuju
Syaiful Hadi

Syaiful Hadi

Related Posts

Amrizal MPd
Opini

Enam Pengorbanan Kader dan Pimpinan Muhammadiyah Menghidupkan Organisasi dengan Jiwa, Bukan Sekadar Jabatan

13 Mei 2025
Pendidikan

35 Remaja Masjid Ikuti Pengkaderan Muhammadiyah Ranting Dolok Maraja

13 Mei 2025
Pendidikan

Wamendikdasmen Apresiasi Komitmen Wujudkan Pendidikan Bermutu

12 Mei 2025
Dr. Arwin Juli Rakhmadi Butar-butar
Opini

KHGT dan Ketiadaan Pembandingnya

11 Mei 2025
Kabar

‘Aisyiyah Perkuat Layanan Pendidikan Inklusif untuk Semua

10 Mei 2025
Miftah Fariz
Opini

Mewarisi Peran Profetik: Surah Al-Ma’un dalam Gerakan KH. Ahmad Dahlan

10 Mei 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temasek Polytechnic Singapura Kunjungan Edukasi dan Pertukaran Budaya ke UMSU

14 Mei 2025

Milad ke 37 Pesantren Modern Muhammadiyah Kwalamadu, Luluskan 151 Santri

14 Mei 2025

Raker Dikdasmen & PNF Medan Denai, Luncurkan Tujuh Program Strategis

14 Mei 2025
Amrizal MPd

Enam Pengorbanan Kader dan Pimpinan Muhammadiyah Menghidupkan Organisasi dengan Jiwa, Bukan Sekadar Jabatan

13 Mei 2025

Ketua PP Muhammadiyah Pujikan Semangat ‘Jihad’ Muhammadiyah Labuhan Batu Selatan

13 Mei 2025

PPIH Siapkan 27 Rute Bus Shalawat untuk Antar Jemaah Haji ke Masjidil Haram, Ini Daftarnya!

13 Mei 2025

Rakerda LazisMu Bener Meriah, Perkuat Sinergi Kelembagaan di Tingkat Daerah

13 Mei 2025
Infomu

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com

Navigasi

  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com