Merajut Kehidupan Bersama Enam Anak dengan Usaha Kerupuk
PadangSidimpuan, InfoMu.co – Darma Wita Hutasoit menjadi satu dari sekian banyak perempuan tangguh. Perempuan yang ditinggal suaminya harus merajut kehidupan bersama enam anaknya dengan kerjakeras yang tidak banyak dimiliki perempuan. Sebagai tulang punggung keluarganya, maka Darma Wita harus tetap kreatif.
Darma Wita berdomisili di Jalan Kenanga Gang Pendidikan dan Kelurahan Kayuombun, kota Padangsidimpuan. Dilokasi inilah ia kegiatan yang cukup produktif dengan cara membuat kerupuk, dan kemudian menjual sendiri dari pasar ke pasar. Dengan semangat yang besar semata ia lakukan untuk bisa 4 (empat) orang anaknya laagi yang masih tetap memerlukan biaya sekolah.
Atas dasar keprihatinan itulah menggerakan ACT-MRI Padangsidimpuan untuk tetap istiqomah membantu sesama, yang kali ini ditandai dengan membagikan modal usaha kepada para ibu pejuang rezeki keluarga.
Diharapkan, dengan modal yang diberikan ACT sebesar Rp. 500.000,- dapat digunakan sebaik-baiknya untuk permodalan usaha kecil menengah. Dan hal ini akan tetap dijalankan sesuai dengan amanat yang diemban ACT sesuai dengan kampain dan program.
Selain Darma Wita itu ada juga Mia Arni, yang telah berjualan gorengan dan kue selama 13 tahun. Walau penghasilannya yang didapatnya tidak begitu besar, namun ia tetap mensyukurinya. Karena dengan tanpa adanya kekuatan seorang suami, tentunya setiap kaum wanita punya sisi kelemahan.
Berhubung saat ini suaminya sedang sakit-sakitan, ditambah lagi ibu kandungnya juga sudah tua renta. Hal ini pulalah yang tetapmenyemangati nya, keinginannya tidaklah muluk-muluk, agar keluarganya bisa makan.
Darma Wati dan Mia Ami adalah dua potret perempuan tangguh yang menghidupkan keluarganya dengan semangat hidup yang kuat. Perjuangan keduanya diapresiasi oleh ACT dengan memberikan modal usaha.
Ditengah kita perempuan seperti Darwa Wati dan Mia Ami tentu saja tidak sedikit. Mari kita beri perhatian kepada mereka. ( syaiful hadi )