Medan, InfoMu.co – Muhammadiyah Children Center merupakan Amal Usaha Sosial (AUMSOS) Majelis Pembinaan Kesejaterahan Sosial Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara menyelenggarakan Khitanan Massal di LKSA Panti Bayi Sehat Muhammadiyah Kota Medan Jl. Denai Jermal IV No. 18 Medan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua MPKS Muhamadiyah SUMUT Dr. Mohd. Yusri, M.si, Kepala Panti Bayi Sehat Muhammadiyah Buya Rafdinal, S.sos, M. AP, serta Inisiator Gerakan Gadget Sehat Indonesia Prof. Ridha Dharmajaya.
Buya Radinal selaku kepala panti sosial bayi sehat Muhammadiyah Medan menyebutkan panti ini sudah berdiri sejak tahun 2017 silam yang merupakan piloting dari PP Muhammadiyah MPKS. Kini panti ini merupakan salah satu amal usaha dibawah MPKS PWM Sumut. Panti ini bukan hanya mengasuh bayi di dalam panti, tetapi saat ini sudah memiliki anak asuh diluar panti yang dibantu oleh panti dalam bidang pendidikannya. Namun karena keterbatasan volume panti, maka anak-anak asuhnya tetap tinggal bersama orang tuanya.
Prof. Dr. Ridho Dharmajaya, beliau menginginkan ana-anak yang dikhitan harus memenuhi lima janji. Pertama menjadi anak pintar, kedua menjadi anak yang soleh,, ketiga menjadi anak yang patuh kepada orang tua, ke empat menjadi anak yang kuat, sehat, dan kelima menjadi anak yang berguna kelak. Beliau merupakan sosok yang peduli terhadap perkembangan anak kurang mampu dan difabel, serta sebagai inisiatif penggunaan gadget sehat.
Ketua MPKS Dr. Mohd. Yusri, M.Si dalam sambutannya menjelaskan bahwa panti bayi sehat Muhammadiyah Kota Medan saat ini mengasuh sebanyak 13 bayi dari usia 2 bulan – 5 tahun, sudah 3 bayi dikembalikan kepada orang tuanya. Perlu diketahui bayi yang berada di panti bayi sehat ini diakibatkan kurang mendapat asupan gizi dari orang tua, korban trafficking, bayi lahir diluar nikah yang sah, kemudian ditelantarkan misalnya di pinggir jalan.
Dan semua bayi yang diasuh di panti ini merupakan rekomendasi dari Dinas Sosial dan Dinas Pemberdayaan Perempuan & Anak Sumatera Utara. Dan semua bayi yang diasuh merupakan rekomendasi kedua dinas tersebut.
Ada 25 anak yang mengikuti khitanan massal. Kegiatan ini didukung oleh Prof. Ridha Dharmajaya dengan mengerahkan tenaga medis dan pengobatannya, sedangkan hadiah disumbangkan oleh Panti Asuhan Bayi Sehat Muhammadiyah.
Kedepannya MPKS SUMUT akan berupaya semaksimal mungkin untuk membimbing panti bayi sehat ini menjadi lebih profesional dan bermanfaat di Sumatera Utara. Apalagi pasca covid 19 perhatian kita terhadap anak sangat penting memenuhi kebutuhan dasarnya karena orang tua pun kesulitan, tegasnya. (RF)