Lhokseumawe, InfoMu.co – Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Muhammadiyah Lhokseumawe terus fokus membina UMKM, berbasis keluarga, salah satunya Elitawati, pembuat Bapia Kacang Merah yang serba kreatif di tengah pandemi Covid19 belum usai.
Farhan Zuhri Baihaqi sebagai ketua LazisMu Lhokseumawe kepada InfoMu.co Senin (5/10) bercerita, “kak Eli salah satu pegiat UMKM yang kreatif di tengah pandemi covid19, beliau selalu sharing info kepada LazisMu serta mencoba untuk mencari inovasi pada produk yang beliau miliki”
Sejak beberapan tahun terkahir Lazismu dan kak Elitawati terus erkomunikasi terkait penguatan produk dan kreatifitas.
Hari ini, Harapan kita setahun lalu mulai terealisasi, kemasan untuk bapia kacang merah yang beliau produksi telah tersedia dengan tampilan yang eklusif.
“Kami telah berkomitem untuk menjadikan produk kak eli lebih maju, serta terjual cepat di pasaran. Alhamdulillah, selama pandemi Bapia produksi beliau bisa terjual 200 kotak perhari dengan isi 12 biji per kotak” kata Farhan
Ini mendukung ekonomi keluarga, serta membuka peluang untuk menjaring tenaga kerja yang mumpuni.
Farhan menambahkan, kita juga berharap kedepan agar produk Bapia kak Eli bisa jadi oleh-oleh Khas Lhokseumawe. Apalagi selama ini Lhokseumawe belum ada oleh-oleh khas.
Elitawati sangat merasa bersyukur dengan bantuan LazisMu yang terus memberikan ia penguatan dalam menjemput rezeki.
“Alhamdulillah, Syukur kepada Allah hari ini kemasan bapia produk saya telah tampak lebih rapi dan menarik bagi konsumen.” pungkas Eli (*)