Jumat, 22 September 2023
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Kabar

Kolom Ibrahim Nainggolan: Kehadiran Negara Diantara Orang Tua Siswa Versus Sekolah

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
28 Juli 2020
in Kabar, Kolom, Pendidikan, Utama
A A
0
SHARES
94
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kehadiran Negara Diantara Orang  Tua Siswa Versus Sekolah
Oleh : Ibrahim Nainggolan

Belum ada standar yang dapat digunakan untuk menyatakn keadaan sudah baik-baik saja, bukan hanya Indonesia duniapun masih sama. New normal istilah yang diperkenalkan pemerintah untuk mendeskripsikan kembali beraktifitas seperti sediakala, dengan tetap mengikuti protokol kesehatan. Sudah lajim dimasa wabah pandemi covid-19 anjuran agar memakai masker, menjaga jarak, sering mencuci tangan, jangan keluar rumah jika tidak penting, dan sejumlah himbauan kesehatan lainnya.

Ungkapan yang bernada sinis kenapa mall, pusat perbelanjaan, pusat jajannan sudah dibuka tapi mengapa sekolah masih belum diijinkan untuk belajar tatap muka. Ada baiknya untuk mematuhi himbauan Gubernur Sumatera Utara yang belum mengijinkan belajar secara tatap muka karena sangat beresiko terjadinya penularan, berpotensi menimbulkan klaster baru. Larangan belajar tatap muka karena masih memprioritaskan kesehatan siswa dan tenaga pendidik.

Dunia pendidikan kita masih tetap fokus untuk melaksanakan pembelajaran daring (dalam jaringan) atau umum dikenal juga dengan online. Alasan kesehatan bagi siswa dan tenaga pengajar belum dapat dapat menghilangkan kegelisahan orang tua atas kualitas anak-anak mereka yang belajar dari rumah. Beban uang sekolah dan menyediakan jaringan internet, atau harus memiliki paket data, serta harus memiliki android, atau memiliki laptop/komputer dalam kapasitas yang dapat digunakan daring merupakan biaya tambahan wajib. Tidak hanya itu siswa yang belajar daring juga setidaknya harus memiliki masing-masing satu unit karena daring diwaktu yang bersamaan bayangkan jika dalam satu keluarga ada tiga orang anak dan semua belajar melalui daring.

Ada sejumlah konflik pihak sekolah dengan orang tua siswa, orang tua dibebani uang sekolah dan masih dipusingkan lagi karena harus mendampingi, membimbing anak belajar daring dengan segala dinamika kerumitannya. Pihak sekolah yang mengandalkan uang sekolah sebagai tumpuan pengelolan sedang dalam keadaan “sekarat” karena belajar daring uang sekolah tidak tertagih dari keluhan sekolah banyak siswa yang belum bayar uang sekolah tiga bulan bahkan ada yang sampai enam bulan.

Keadaan pendidikan sesungguhnya sangat mengkhawatirkan dimasa pandemi ini, bagaiman nasib kualitas manusia Indonesia dimasa depan, belum lagi perbedaan persepsi antara orang tua siswa dengan pihak sekolah rawan konflik. Sepatutnya pemerintah harus responsif menyikapi keadaan ini jika tidak ingin situasi semakin tidak terkendali, tidak etis menyalahkan covid-19 yang tidak kunjung reda sebagai tameng menghindar dari tanggungjawab. Harusnya ada solusi jangka pendek dan jangka panjang, dalam jangka pendek sesegera mungkin mengalokasikan dana pendidikan sebagai prioritas tanpa mengabaikan kesehatan dan ekonomi. Konstitusi kita UUD 1945 Pasal 31 ayat (2) sangat tegas menyatakan setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. Selanjutnya ayat 4 ditentukan alokasi anggaran pendidikan minimal diprioritaskan sebesar 20 (dua puluh) persen dari  APBN/APBD.

Pendidikan Indonesia harus diselamatkan karena menyangkut sumber daya manusia di masa depan, walaupun kesehatan tidak bisa diabaikan. Prioritas pendidkan menjadi sebuah keharusan karena menghadapi situasi covid-19 kita sudah memiliki edukasi yang cukup tinggal hanya patuh atau tidak sambil menunggu vaksin yang sedang dikerjakan dunia.

Disamping prioritas anggaran pendidikan yang cukup ada baiknya cepat mengurai kesenjangan informasi sekolah dan orang tua siswa, pemerintah tidak cukup melarang belajar tatap muka tanpa memberikan edukasi. Membiarkan kesenjangan informasi orang tua siswa dengan pihak sekolah ibarat menutup bara dengan sekam akhirnya memusnahkan  nilai edukasi dari dunia pendidikan kita.

Penulis, Ibrahim Nainggolan,SH.,MH, Dosen FH UMSU/Ketua LAPK 

Bagikan ini:

  • Twitter
  • Facebook

Dapatkan informasi terupdate dan terkini seputar InfoMu dan jadilah yang pertama

Tidak Setuju
Syaiful Hadi

Syaiful Hadi

Related Posts

Ekonomi

DPR Sahkan UU APBN 2024, Ini Perinciannya

22 September 2023
Kabar

Seleksi Guru PPPK 2023 Dibuka untuk 296.059 Formasi

22 September 2023
Shamsi Ali
Kolom

Kolom Shamsi Ali : Memelihara bumi itu amanah!

22 September 2023
Kabar

Amirsyah Ajak Masyarakat Cegah Teror di Ruang Siber dengan Narasi Dakwah

21 September 2023
Ekonomi

PW Aisyiyah Sumut Terima Managemen Bank KB Bukopin dan Calon DPD-RI Rafdinal

21 September 2023
Kabar

UNESCO Tetapkan Kota Tua Jericho sebagai Situs Warisan Dunia, Israel Berang

21 September 2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Agus Taufiqurrahman Ungkap Tiga Langkah Sederhana Internasionalisasi Muhammadiyah

22 September 2023

Khutbah Jum’at : Filosofi Nyamuk bagi Kehidupan

22 September 2023

11 Fakta Kaum Ad yang Ingkari Dakwah Nabi Hud dan Dibinasakan Allah SWT

22 September 2023

DPR Sahkan UU APBN 2024, Ini Perinciannya

22 September 2023

Seleksi Guru PPPK 2023 Dibuka untuk 296.059 Formasi

22 September 2023
Shamsi Ali

Kolom Shamsi Ali : Memelihara bumi itu amanah!

22 September 2023

PT BNA Batalkan Putusan PN STR terkait Hak Atas Tanah

21 September 2023
Infomu

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com

Navigasi

  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com