Medan, infoMu.co – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi belum mengeluarkan izin bagi sekolah di daerah ini untuk membuka proses belajar secara tatap muka di sekolah di tengah pandemi Covid-19.
“Belajar tatap muka berisiko terjadinya penularan. Berpotensi menimbulkan klaster. Kita menghindari anak supaya jangan sampai terpapar virus corona,” ujar Edy Rahmayadi di Medan, Minggu (26/7/2020).
Mantan Pangkostrad ini mengatakan, metode proses belajar untuk seluruh pelajar dari berbagai tingkatan pendidikan, masih dilaksanakan oleh pihak guru sekolah dengan secara daring (online).
“Saya mengeluarkan larangan ini baik untuk peserta didik dan tenaga pengajar. Prioritas kita adalah kesehatan. Orang pintar akan percuma kalau sudah terpapar virus corona, menjadi sia – sia,” katanya.
Karena itu, Edy meminta masyarakat khususnya orangtua supaya tidak menyerah dalam menghadapi keadaan. Belajar dari rumah untuk kalangan pelajar merupakan solusi terbaik di tengah pandemi.
“Salah satu upaya untuk menghadapi pandemi Covid-19 ini adalah dengan menerapkan protokol kesehatan. Jika masyarakat disiplin menerapkan protokol maka dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona,” sebutnya.