BTM Diharap Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
Jakarta, Infomu.co – Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti mengungkapkan salah satu kunci awetnya gerakan Muhammadiyah sampai 116 Tahun dalam hitungan hijriah adalah kepercayaan publik.
Kunci itu diungkapkan Sayuti ketika menghadiri Dialog Bisnis Pra RAT BTM AMMAN Magelang pada Kamis (17/4) di Magelang. Tak hanya publik, pemerintah juga menaruh kepercayaan yang tinggi ke Muhammadiyah.
“Di balik itu ada nilai-nilai positif, nilai keunggulan di balik tingginya publik trust (kepercayaan publik) itu,” ungkap Muhammad Sayuti.
Dalam Fikih Tata Kelola yang dikeluarkan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, disebutkan bahwa prinsip pokok di Muhammadiyah adalah amanah. Prinsip itu yang menjadikan Muhammadiyah kokoh sampai sekarang.
“Ini yang ingin terus kita sadarkan bahwa Muhammadiyah yang 116 tahun, baik persyarikatannya, AUMnya, dan amal usaha keuangannya itu kalau dikelola dengan baik dan amanah itu akan mendapatkan kepercayaan yang baik dari masyarakat,” imbuhnya.
Menurut Sayuti, yang paling menantang saat ini adalah mengembangkan bidang keuangan. Sebab di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial, kepercayaan publik sudah sangat tinggi ke Muhammadiyah.
“Dari sisi keuangan ini saya sangat optimistis, kalau best practises dari BTM AMMAN ini disosialisasikan disebarluaskan maka pilar penting Muhammadiyah dalam konteks bisnis bisa kita perkuat dengan akselerasi yang cepat,” imbuhnya.
Oleh karena itu, Sayuti meminta supaya lembaga keuangan persyarikatan dikelola dengan tingkat amanah yang tinggi, terukur, akuntabel, serta transparan untuk menjaga kepercayaan publik ke lembaga keuangan persyarikatan.
“Karena bahwa amanah itu harus ditunaikan dengan baik, itu prinsip amanah dan itu diwujudkan dalam KPI (Indikator Kinerja Utama),” ungkapnya.
Terlebih prinsip dasar didirikannya BTM bukan untuk memperkaya diri, melainkan untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan akses perbankan. Melihat situasi ekonomi sulit sekarang, tentu posisi BTM sangat dibutuhkan masyarakat.
Muhammad Sayuti berharap, hadirnya BTM di tengah-tengah masyarakat dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat. Sebab sektor ekonomi menengah ke bawah adalah Soko Guru ekonomi Indonesia kini. (muhammadiyah.or.id)