Rabu, 14 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Ekonomi

SUMU Sukses Gelar Kopdar Venture Capital Academy, Bahas Strategi Menggalang Investasi

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
24 April 2025
in Ekonomi
A A
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SUMU Sukses Gelar Kopdar Venture Capital Academy, Bahas Strategi Menggalang Investasi

Yogyakarta, InfoMu.co –  – Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) sukses menggelar Kopi Darat (Kopdar) Venture Capital Academy di Burza Hotel Yogyakarta pada Sabtu (19/4/25). Acara ini dihadiri oleh 50 pengusaha dari berbagai daerah yang tertarik untuk belajar lebih lanjut mengenai dunia venture capital dan menambah wawasan opsi pendanaan untuk mengembangkan usaha mereka.

Kopdar Venture Capital Academy ini juga menghadirkan pembicara berpengalaman yakni Ilman Dzikri seorang investment professional dengan pengalaman lebih dari 6 tahun di perusahaan Venture Capital seperti Alpha JWC Ventures dan Sweef Capital. Ghufron Mustaqim selaku Sekretaris Jenderal Serikat Usaha Muhammadiyah sekaligus mentor utama Program Venture Capital Academy juga membersamai kopdar tersebut.

Dalam pemaparannya yang fokus kepada ekonomi global dalam ekosistem pendanaan, Ilman Dzikri menyebutkan bahwa perang tarif antara Amerika Serikat dan China mengguncang kondisi makro ekonomi global, namun dampaknya tidak terlalu signifikan untuk Indonesia. Karena persentase ekspor Indonesia terhadap GDP tidak terlalu besar hanya 20-25%. “Melemahnya rupiah bisa menjadi senjata Indonesia untuk menjadi lebih kompetitif dalam perdagangan internasional. Namun ini hanya positif di jangka pendek dan perlu adanya
rencana lanjutan untuk masa depan. Landscape Investasi melalui Venture Capital di Asia Tenggara dalam beberapa tahun ini menurun, dan sekitar 55% masih mengalir ke Singapura,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa pemahaman tentang permodalan Venture Capital di Indonesia juga masih cukup rendah sehingga penting untuk meningkatkan literasi pengusaha Indonesia melalui acara seperti ini.

Sebagai Assistant Vice President di Sweef Capital, Ilman Dzikri membagikan apa yang kriteria usaha yang dicari oleh perusahaan investasi. “Di Sweef Capital kami berfokus kepada impact investing, dalam proses permodalan tidak hanya memperhatikan profit finansial tetapi juga memperhatikan economic and social impact masyarakat sekitar. Kami memiliki mandate untuk berinvestasi di sektor healthcare, education, sustainable food system; consumer goods, and climate resilience,” pungkasnya.

Ia menambahkan bahwa agenda seperti ini akan sangat bermanfaat bagi pebisnis di Indonesia dan mengajak peserta yang hadir untuk terus belajar tentang ilmu venture capital. Sehingga pada akhir program ini peserta yang siap bisa langsung mengirimkan pitch deck dan diskusi lebih lanjut untuk mendapatkan pendanaan.

Senada dengan itu, Ghufron Mustaqim menyampaikan, salah satu aspek eksternal yang mempengaruhi aliran dana investasi adalah tingginya suku bunga Amerika Serikat. “Saat ini suku bunga Amerika sedang tinggi di angka 4-5 %. Ketika suku bunga tinggi pemilik dana cenderung menyimpan uangnya di instrumen investasi yang beresiko rendah. Namun di tahun 2026 dan 2027 suku bunga Amerika Serikat diprediksi akan turun di bawah 2%.

Waktu inilah perusahaan investasi seperti Venture Capital akan lebih gencar mencari usaha yang berisiko untuk mendapatkan return yang lebih tinggi. Oleh karena itu, tahun ini adalah waktu yang tepat bagi pengusaha Indonesia untuk mempelajari ilmu Venture Capital agar siap untuk di investasi VC pada tahun 2026 dan 2027,” paparnya. (***)

 

Bagikan ini:

  • Twitter
  • Facebook
Tags: kopi daratsumu

Dapatkan informasi terupdate dan terkini seputar InfoMu dan jadilah yang pertama

Tidak Setuju
Syaiful Hadi

Syaiful Hadi

Related Posts

Ekonomi

SM Tower Malioboro Jadi Pusat Penguatan UMKM ‘Aisyiyah DIY

12 Mei 2025
Ekonomi

Panasonic PHK 10.000 Karyawan Global: Ancaman Baru Industri Elektronik Dunia

11 Mei 2025
Ekonomi

DPP IMM Dukung Ekonomi Syariah dan Halal Lifestyle Jadi Agenda Serius Menuju Indonesia Emas 2045

11 Mei 2025
Ekonomi

Kopdes Merah Putih Diluncurkan 28 Oktober, Ini Bocorannya

9 Mei 2025
Ekonomi

Ada 5 Tanda Ekonomi RI Tidak Baik-Baik Saja

7 Mei 2025
Ekonomi

Muhammadiyah Kepulauan Riau Bertekad Perkuat Ekonomi dan Bisnis

5 Mei 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temasek Polytechnic Singapura Kunjungan Edukasi dan Pertukaran Budaya ke UMSU

14 Mei 2025

Milad ke 37 Pesantren Modern Muhammadiyah Kwalamadu, Luluskan 151 Santri

14 Mei 2025

Raker Dikdasmen & PNF Medan Denai, Luncurkan Tujuh Program Strategis

14 Mei 2025
Amrizal MPd

Enam Pengorbanan Kader dan Pimpinan Muhammadiyah Menghidupkan Organisasi dengan Jiwa, Bukan Sekadar Jabatan

13 Mei 2025

Ketua PP Muhammadiyah Pujikan Semangat ‘Jihad’ Muhammadiyah Labuhan Batu Selatan

13 Mei 2025

PPIH Siapkan 27 Rute Bus Shalawat untuk Antar Jemaah Haji ke Masjidil Haram, Ini Daftarnya!

13 Mei 2025

Rakerda LazisMu Bener Meriah, Perkuat Sinergi Kelembagaan di Tingkat Daerah

13 Mei 2025
Infomu

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com

Navigasi

  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com