Kwala Madu, InfoMu.co – Ratusan santri Pesantren Modern Muhammadiyah Kwala Madu Langkat melaksanakan salat ghaib untuk almarhum Syamsul Arifin mantan Gubernur Sumatera Utara (Periode 2008-2011). Syamsul Arifin, putra Pangkalan Brandan itu meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta, Rabu (17/10) pukul 12.40 Wib. Syamsul Arifin di rawat di RSPAD karena menderita sakit sekian lama.
Salat Ghaib ratusan santri Pesantren Muhammadiyah Kwalamadu itu berlangsung usai salat Dzuhur. Salat Ghaib dipimpin Ustadz Junaidi diikiuti santri dan para pendidik. Ikut serta pada pelaksanaan shalat ghaib itu Mudir Pesantren Ramadani Lc, Kepala Madrasah Aliyah, Wakil Mudir I Darmono SPd, Wadir II, Junaidi Hardianto SPd.I, Mudir III H. Khairul Amrin Siregar MPd.I, Pujiono Spd, Kepala Mandrasah Tsanawiyah Ali Syahbana SPd.I.
Sebelum pelaksanaan salat Ghaib, Ustadz Junaidi menjelaskan seputar riwayat hidup almarhum Syamsul Arifin yang banyak memberikan bantuan dan dukungan pada proses kelangsungan Pesantren Modern Muhammadiyah, Kwalamadu Langkat itu.
Pelaksaan Salat Gaib mendapat perhatian dari seluruh santri. Mereka mengenal sosoal Syamsul Arifin yang pernah menjadi pemimpin Provinsi Sumatera Utara lewat cerita yang disampaikan Ustadz Junaidi. Dijelaskan, bahwa Plt Bupati Langkat Syah Afandin SH adalah adik kandung dari Syamsul Arifin.
Jenazah Syamsul Arifin diterbangkan dari Jakarta menuju Medan pada Rabu malam, kemudian disemayamkan di rumah kediamannya di Jl STM Medan baru kemudian dibawa ke Binjai Timur, Kecamatan Babalan dan Syamsul Arifin dimakamkan di Gebang, Kabupaten Langkat. (Syaifulh)