Minggu, 1 Oktober 2023
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Persyarikatan

Pemahaman Agama Islam Mubaligh Muhammadiyah Harus Komprehensif

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
14 September 2022
in Persyarikatan
A A
0
SHARES
32
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Yogyakarta, InfoMu.co – Pemahaman yang dangkal dan tidak komprehensif menyebabkan umat Islam tidak bisa mengambil api semangat Agama Islam, tetapi justru yang diambil hanyalah abunya. Pemahaman sepenggal ini tidak akan membawa kepada umat kepada peradaban yang berkemajuan.

Oleh karena itu, Ketua Divisi Kaderisasi dan Organisasi Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Ghofar Ismail, mubaligh Muhammadiyah harus memahami Islam secara komprehensif. Tidak boleh memahami Agama Islam secara sepotong-sepotong.

Demikian disampaikan Ghofar saat menerima kunjungan Studi Banding dan Napak Tilas Yogyakarta dari Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jombang, Jatim pada, Rabu (14/9) di Gedoeng Moehammadijah, Jl. KH. Ahmad Dahlan, No 103, Kota Yogyakarta.

Dosen Fakultas Agama Islam UMY ini menuturkan, bahwa sebagai mubaligh Muhammadiyah maka sudah seyogyanya menjadi agen pencerahan dan pembawa peradaban berkemajuan umat manusia. Dirinya berpesan kepada mubaligh untuk merefleksikan aktivitas tabligh mereka dengan aktivitas serupa yang dilakukan oleh pendahulu di Muhammadiyah, seperti Pak AR.

“Kita bisa melihat cara berdakwah yang dilakukan oleh Pak AR. Beliau mampu menjelaskan dengan sederhana persoalan-persoalan yang rumit. Dan yang paling penting yang harus dikuatkan oleh mubaligh Muhammadiyah adalah caranya dalam memahami Agama Islam yang tentu harus secara komprehensif,” ucapnya.

Mengutip buku Islam Sontoloyo yang ditulis oleh Soekarno, Ghofar menekankan supaya mubaligh Muhammadiyah bisa menyebarkan api semangat Islam. Substansi beragama yang benar dan lurus melalui pemahaman Agama Islam yang utuh – komprehensif atau tidak sepenggal.

“Bukan malah mengambil ‘abunya’ saja, yaitu menyebarkan agama dengan sudut pandang yang dangkal, menyebabkan umat alih-alih tercerahkan malah terbawa kepada kegelapan dan makin jauh dari peradaban berkemajuan,” imbuhnya.

Dalam berdakwah Amar Ma’ruf Nahi Munkar, kata Ghofar, juga harus komprehensif tidak berat sebelah. Dakwah itu mengajak kepada kebaikan sekaligus mencegah daripada kemungkaran. Oleh karena itu dirinya mendorong supaya mubaligh Muhammadiyah bisa terjun berdakwah di semua tempat, termasuk di tempat-tempat yang oleh sebagian masyarakat dianggap tabu.

“Kita harus masuk ke segala lini, kita tidak boleh apriori. Sebagai mubaligh harus bisa berdakwah dimana saja. Termasuk di tempat-tempat yang dianggap tabu. Dakwah dengan siapapun itu tidak apa-apa,” sambungnya. (muhammadiyah.or.id)

Bagikan ini:

  • Twitter
  • Facebook
Tags: korps muballigh muhammadiyah

Dapatkan informasi terupdate dan terkini seputar InfoMu dan jadilah yang pertama

Tidak Setuju
Syaiful Hadi

Syaiful Hadi

Related Posts

Ekonomi

Pemuda Muhammadiyah Aceh, Ikuti UKMK Sawit Go Internasional di Palembang

30 September 2023
Persyarikatan

Aisiyiyah Padangsidimpuan Gelar Program Bersama di Desa Purwodadi Batunadua

30 September 2023
Persyarikatan

Songsong Pemilu 2024, LHKP Agendakan Konsolidasi Politik di Yogyakarta

29 September 2023
Persyarikatan

PRM Titi Papan Selenggarakan Perlombaan Adzan dan Hapalan Surat Pendek

29 September 2023
Persyarikatan

Pengkajian Manhaj Tarjih Muhammadiyah, PWA Sumut Hadirkan Dr. Sulidar

28 September 2023
Persyarikatan

Ciptakan Masyarakat Ilmu sebagai Langkah Konkrit Menuju Indonesia Emas 2045

28 September 2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Siti Noordjannah Djohantini Ajak Kawula Perempuan untuk Berdarma Bakti Membangun Negara

1 Oktober 2023

Rektor UMMAH Menjadi Pembicara pada Peringatan 1 Abad Pondok Modern Darussalam Gontor

1 Oktober 2023
Din Syamsuddin

Din Syamsuddin di Kuala Lumpur: Asia Tenggara Episentrum Peradaban Islam

1 Oktober 2023

Nidji Ajak Ribuan Mahasiswa Bernyanyi: Kau dan UMSU Selalu Untuk Selamanya

1 Oktober 2023

MARDI Malaysia Yudisium 20 Mahasiswa .Pertanian UMSU Peserta Pelatihan Industri

1 Oktober 2023

1 Oktober 2023

Pemukim Israel Lakukan Ritual Provokatif di Lingkungan Masjid Al-Aqsha

1 Oktober 2023
Infomu

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com

Navigasi

  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Peristiwa
  • Persyarikatan
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar 48
  • Redaksi

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan - Website by webmedan.com