• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Pakar Bencana : Manajemen Resiko Bencana Muhammadiyah Itu Unik

Pakar Bencana : Manajemen Resiko Bencana Muhammadiyah Itu Unik

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
28 Februari 2021
in Uncategorized
86

Pakar Bencana : Manajemen Resiko Bencana Muhammadiyah Itu Unik

Yogyakarta, InfoMu.co –  Divisi Pendidikan dan Latihan MDMC PP Muhammadiyah hari Jum’at malam (26/02/2021) menggelar diskusi online bertema Membangun Pusdiklat MDMC : Catatan Ahli DRR dengan menghadirkan Jonatan Lassa, seorang dosen senior Humanitarian, Emergency And Disaster Management Charles Darwin University, Australia.

Bertindak selaku moderator dalam diskusi tersebut, Wakil Ketua MDMC PP Muhammadiyah Rahmawati Husein dan juga dihadiri oleh Ketua MDMC PP Muhammadiyah Budi Setiawan serta para relawan Muhammadiyah dari berbagai daerah di Indonesia.

Membuka diskusi, Budi Setiawan dalam sambutannya secara ringkas menyampaikan bahwa pada hakekatnya setiap kegiatan adalah sebagai wahana pelatihan, “Dan setiap pelatihan merupakan sarana peningkatan kapasitas,” katanya.

Sementara Jonatan Lassa mengawali paparannya dengan mengajak peserta untuk sebelum berbicara teknis tentang pendidikan dan latihan, perlu dilihat penanganan bencana dalam konteks makro di Indonesia. “Setelah hampir 20 tahun aktif di bidang Community Based Disaster Risk Management (CBDRM)/Managemen Resiko Bencana Berbasis Komunitas, saya melihat CBDRM yang berkembang di Indonesia sangat plural dan Muhammadiyah khususnya melalui MDMC harus melihat nilai tambah serta tanding dari CBDRM yang dikembangkannya,” katanya.

Jonatan Lassa mengatakan dirinya melihat CBDRM yang dikembangkan Muhammadiyah salah satu yang mempunyai nilai tambah cukup besar. “Itu perlu diketahui, baik oleh Muhammadiyah sendiri maupun pemerintah misalnya. CBDRM Muhammadiyah itu unik dan bisa menjadi dasar mobilisasi ketika terjadi bencana” ujarnya.

Bagi Jonatan Lassa, keunikan CBDRM Muhammadiyah yaitu ada hubungan riil antara unit Muhammadiyah misalnya rumah sakit atau sekolah Muhammadiyah) dengan komunitas masyarakat. Menurutnya ini bisa menjadi dasar mengembangkan model pendidikan dan latihan kebencanaan untuk mengisi celah model training misalnya yang dikembangkan oleh pemerintah serta yang sesuai konteks Indonesia.

Dalam dunia kebencanaan Indonesia, Jonatan Lassa mengungkapkan saat ini ada berbagai model sistem penanganan bencana yang berjalan. “Di Indonesia secara tidak kita sadari ada sistem penanganan bencana yang tumpang tindih, yang orang tidak lihat secara umum. Jadi ada sistem yang paralel” imbuhnya.

Jonatan Lassa memaparkan, hasil dari reformasi penanganan kebencanaan yang tertuang dalam UU No. 24 tahun 2007,  Indonesia sedang menuju model penanganan bencana yang bersifat induktif. “Kita sedang mencoba mencari, meraba-raba sistem yang khas dengan sistem otonomi daerah sekarang dan sampai saat ini kita tidak punya model pas yang mampu efektif mengurangi bencana,” tegasnya.

Ada empat model penanganan bencana menurut Jonatan Lassa yang berjalan paralel tanpa disadari. “Satu model command control ala militer, yang kedua adalah civil protection atau pertahanan sipil, yang ketiga model sistem internasional dengan sistem klaster yang dilokalisasi dalam bentuk klaster nasional dan keempat model Incident Command System (ICS) misalnya model Amerika, Australia,” ungkapnya.

“Ada banyak model yang dikenalkan, sementara kita belum punya waktu yang cukup untuk mendefinisikan model yang paling pas untuk Indonesia. Muhammadiyah khususnya MDMC perlu membantu menemukan model untuk Indonesia yang pas itu seperti apa. MDMC perlu mengalokasikan tenaga untuk memikirkan juga hal yang sifatnya strategis ini karena tidak sempat dipikirkan oleh banyak pihak,” pungkasnya. (Tim Media MDMC)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: manajemen bencanamdmc
Previous Post

Fakultas Hukum UMSU dan DPN PERADI Adakan Pendidikan Khusus Profesi Advokat

Next Post

FASDA BPBD Tanjung Balai Lakukan Mitigasi Bencana

Next Post
FASDA BPBD Tanjung Balai Lakukan Mitigasi Bencana

FASDA BPBD Tanjung Balai Lakukan Mitigasi Bencana

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.