Jakarta, InfoMu.co – Lembaga Kajian Kemitraan Strategis (LKKS) Pimpinan Pusat Muhammadiyah meluncurkan buku Jalan Baru Moderasi Beragama di Auditorium Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat, Senin malam.
Ketua Lembaga Kajian Kemitraan Strategis (LKKS) PP Muhammadiyah Fajar Riza Ul Haq dalam keterangan resmi menjelaskan, buku setebal 528 halaman yang diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas ini merupakan kumpulan tulisan dari beberapa rekan, pemikir keislaman dan keindonesiaan.
“Sebagai salah satu hasil dari interaksi dengan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir baik secara fisik maupun pemikiran,” katanya.
Peluncuran buku itu, juga dihadiri beberapa tokoh seperti Jusuf Kalla, Susi Pudjiastuti, Kardinal Suharyo, hingga Abdul Mu’ti.
Realitas itu, kata JK, juga yang menjadi pemicu saat kerusuhan di Poso.
Moderasi dalam pandangan Haedar Nashir, dalam buku itu, adalah tidak lembek dan bukan tanpa kejelasan, melainkan suatu sikap eklektik, tidak ekstrim kiri atau kanan.
Selain itu, moderasi yang dalam istilah Agama Islam disebut dengan wasathiyah juga mengandung nilai sebagai keunggulan dibandingkan dengan yang lain. (ant)