• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Menuju Indonesia Emas 2045, Anak Muda Muhammadiyah Harus Terlibat Aktif dalam Pengelolaan AUM

Menuju Indonesia Emas 2045, Anak Muda Muhammadiyah Harus Terlibat Aktif dalam Pengelolaan AUM

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
18 Desember 2023
in Kabar
0

Jakarta, InfoMu.co – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Muhadjir Effendy mendorong andil Muhammadiyah dalam menciptakan generasi muda unggul di tanah air.

Lewat pembangunan beragam pusat keunggulan yang inklusif, Muhadjir yakin Muhammadiyah berperan sentral dalam misi nasional mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Tantangan Muhammadiyah lebih sulit ke depan, jauh lebih kompleks. Kalau kita tidak berhasil menyiapkan generasi muda Muhammadiyah untuk mengisi kepemimpinan dan perjuangan, maka kita akan kehilangan peluang untuk mengisi masa depan Indonesia,” ucapnya.

Dalam acara Milad ke-111 Muhammadiyah dan Pengajian Akbar Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat di Gedung Budaya Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (16/12), Menko PMK RI juga mendorong Muhammadiyah memberi ruang dan tanggung jawab lebih bagi anak-anak muda untuk berkontribusi menjalankan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

Dengan dilibatkannya anak muda dan kader sejak dini, maka pada 2045 nanti, Muhammadiyah dia harapkan lebih adaptif, matang dan stabil menghadapi berbagai tantangan masa depan yang tak terduga.

Menko PMK RI lalu mengisahkan perjalanan panjang Persyarikatan Muhammadiyah dalam menyiapkan kemerdekaan Indonesia, mempertahankan kemerdekaan, dan mengisi kemerdekaan lewat para kader-kadernya seperti Presiden Indonesia Sukarno, Presiden Soeharto, Panglima Besar Jenderal Soedirman, hingga Djuanda Kartawidjaja.

“Mereka pernah belajar dari tokoh pendahulu kita di Muhammadiyah. Lalu, bisakah kita melahirkan lagi kader-kader dari sekolah Muhammadiyah? Kader-kader besar, pemikir-pemikir besar, yang punya andil besar terhadap bangsa,” tantang Muhadjir.

Pemerintah sendiri menurutnya berkomitmen penuh mendukung kekuatan masyarakat sipil yang berkontribusi aktif bagi pembangunan nasional. Program-program pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk menyiapkan terwujudnya Indonesia Emas 2045 antara lain adalah di bidang infrastruktur, ekonomi, dan penguatan sumber daya manusia unggul.

Untuk diketahui, Milad ke-111 Muhammadiyah dan Pengajian Akbar Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat turut dihadiri Bupati Bandung Dadang Supriatna, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat Ahmad Dahlan, Ketua Pimpinan ‘Aisyiyah Jawa Barat Nia Kurniati, serta anggota Forkopimda dan ketua organisasi wilayah Jawa Barat. (afn-muhammadiyah.or.id)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: bonus demografiINDONESIA EMAS 2045
Previous Post

Kolom Syahbana Daulay: Bila Hati Keras

Next Post

Prof Mufdlilah Sebagai Guru Besar Perempuan Pertama untuk Ilmu Kebidanan di Indonesia

Next Post
Prof Mufdlilah Sebagai Guru Besar Perempuan Pertama untuk Ilmu Kebidanan di Indonesia

Prof Mufdlilah Sebagai Guru Besar Perempuan Pertama untuk Ilmu Kebidanan di Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.