• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Haedar Nashir Letakan Batu Pertama Al Ma’un Center di Pontianak

Haedar Nashir Letakan Batu Pertama Al Ma’un Center di Pontianak

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
17 Agustus 2023
in Persyarikatan
0

Pontianak, InfoMu.co –  Tiba di Kota Pontianak, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir lakukan peletakan batu pertama Masjid Al Maun Center Muhammadiyah Pontianak, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pontianak.

Haedar mengapresiasi gerak langkah yang dilakukan oleh Muhammadiyah di Kalimantan, khususnya di Kota Pontianak. Menurutnya, Muhammadiyah di Pontianak memiliki sisi-sisi potensial yang memungkinkan untuk terus dikembangkan.

Dalam pandangannya, Muhammadiyah di Kota Pontianak memiliki kekuatan dari dalam untuk terus berkembang. Praktik bermuhammadiyah di Pontianak menunjukkan adanya semangat dan ruh dakwah tajdid yang dimiliki Muhammadiyah senantiasa hidup.

“Hilang rasa lelah saya dalam perjalanan, karena betapa ghirah dan ruhnya begitu rupa.” Ungkap Haedar memuji perkembangan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Kota Pontianak yang berkembang sedemikian rupa.

Tidak lupa, Guru Besar Sosiologi ini juga berpesan kepada kader dan seluruh warga Persyarikatan Muhammadiyah untuk terus memaksimalkan potensi yang dimiliki. Haedar memotivasi, supaya kader dan warga persyarikatan tidak berkecil hati dengan kondisi yang dialami saat ini.

Mencontohkan kepeloporan yang dilakukan oleh KH. Ahmad Dahlan dalam membangun rumah sakit, Haedar menyebut, bahwa di masa awal kondisi rumah sakit Muhammadiyah jauh, tidak seperti yang ada sekarang. Akan tetapi, dengan keseriusan, ghirah dan ruh tajdid menjadi berkembang.

“Itu menjadi embrio rumah sakit umat Islam pertama, rumah sakit pribumi pertama di Indonesia. Dan sekarang berkembang sampai 125 rumah sakit Muhammadiyah-’Aisyiyah.” Ungkapnya.

Bagi bumi Borneo, dalam perkembangan Muhammadiyah memiliki bekal sejarah yang kuat. Haedar menuturkan, Sambas menjadi salah satu daerah awal perkembangan Muhammadiyah di Kalimantan yang langsung dari Yogyakarta. Ke depan yang penting adalah pengelolaannya. (muhammadiyah.or.id)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: al-maun centermuhammadiyah pontianak
Previous Post

Ketua MK Izinkan Lakukan Kampanye di Rumah Ibadah

Next Post

Kolom Adam Chairivo : Menjadi Islami di Era Disrupsi

Next Post
Kolom Adam Chairivo : Menjadi Islami di Era Disrupsi

Kolom Adam Chairivo : Menjadi Islami di Era Disrupsi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.