Yogyakarta, InfoMu.co – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerjasama dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dalam penanggulangan bencana. Kerjasama ini didasari atas fakta bahwa Indonesia termasuk dalam kawasan Ring of Fire, Sabuk Alpide dan tempat bertemunya tiga lempeng benua: Indo-Australia di Selatan, Eurasia di Utara dan Pasifik di bagian Timur.
“Kondisi geografis ini bisa jadi potensi terjadinya gempa bumi di kota Yogyakarta. Di sebelah utara kita ada ancaman gunung Merapi. Di sekitar daerah Yogyakarta di mana banyak sekali dari keluarga-keluarga mahasiswa kita berada juga ada ancaman-ancaman tanah longsor, banjir dan lain sebagainya,” terang Muchlas Arkanuddin dalam acara kerjasama penanggulangan bencana UAD-MDMC pada Jumat (19/02).
Rektor UAD ini mengingatkan bahwa lantaran banyaknya potensi bencana di negeri ini, ditambah pula dengan spirit UAD yang senantiasa taawun, serta karakter Muhammadiyah yang sejak awal memiliki komitmen memberikan manfaat, maka UAD memberikan perhatian besar pada aktivitas penanggulangan bencana.
“Kita sudah memberikan perhatian yang besar pada penanggulangan bencana ini. Yang pertama, di UAD sudah kita bentuk pusat studi mitigasi dan penanggulangan bencana. Ketuanya sudah kita angkat dengan SK. Institusi ini tidak hanya mengkaji, tetapi juga menyiapkan proses-proses mitigasi dan edukasi terkait kebencanaan,” tutur Muchlas.
UAD juga kerap memberikan bantuan pada korban yang terkena bencana. Tidak hanya di daerah Yogyakarta, namun juga meliputi hampir seluruh kawasan Indonesia. Karenanya, dengan adanya kerjasama dengan MDMC ini diharapkan penanggulangan bencana dapat lebih efektif dan optimal.