Medan, infoMu.co – Waspada Sinabung. Pesan ini penting disampaikan kepada masyarakat yang berdiam dikawasan kaki Gunung Sinabung, Kab. Karo, Sumatera Utara. Erupsi berulang yang terjadi menjadikan masyarakat Karo tidak bisa lengah. Erupsi terjadi setelah vakum 14 bulan dan masyarakat di sana nyaris melupakan peristiwa menyediahkan yang terjadi berulang dari sembilan tahun terakhir.
Setelah vakum selama 14 bulan, Sinabung ‘bermain’ lagi pada Sabtu (8/8) dini hari atau pukul 01.58 Wib dengan ketinggian kolom abu mencapai 2.460 mdpi ( meter diatas permukaan laut). Akibatnya leburan abu tumpah dibeberapa kecamatan di kawasan Kabanjahe.
Tidak berhenti di situ saja, Sinabung kemudian mengalami erupsi lagi pada Sabtu sore (8/8) pada pukul 17.20 Wib. Tapi kali ini kolom abu lebih rendah, yakni 1000 mdpi. Kali ini abu mengarah ke timur dan tenggara Sinabung.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo melaporkan tidak ada korban saat proses evakuasi warga. BPBD setempat juga menginformasikan saat terjadi erupsi, cuaca gerimis sehingga abu tidak mengganggu aktivitas warga. Selain itu, BPBD melakukan penyemprotan abu vulkanik di jalan raya sekitar Berastagi. BPBD Karo mengingatkan kepada warga yang berada di kaki Sinabung untuk tetap meningkatkan kewaspadaanya. (shd)