Jakarta, InfoMu.co – Setelah tiga bulan lalu dilantik sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Dr. Ma’mun Murod, M.Si melantik 4 Wakil Rektor yang akan mendampinginya memimpin UMJ 4 tahun ke depan, yaitu: Muhammad Hadi (Warek 1), Mutmainah (Warek 2), Rini Fatma Kartika (Warek 3), dan Septa Candra (Warek 4).
Pelantikan yang dilaksanakan hari Rabu kemarin ini dihadiri oleh sekitar 40 pimpinan di lingkungan UMJ, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMJ, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, dan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof. Dr. Muhadjir Effendy. Hadir juga secara virtual Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP. Muhammadiyah Prof. Dr. Edy Suandi Hamid dari Yogyakarta. Ma’mun berharap agar ke depan UMJ dapat lebih dinamis dan dapat bersinergi dengan kampus-kampus lainnya dalam mengembangkan program-program akademik.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua BPH UMJ, Prof. Dr. Abdul Mu’ti menyampaikan bahwa saat ini UMJ akan mulai menerapkan system keuangan dan pembiayan yang lebih efisien agar UMJ dapat lebih efisien dalam pengelolaan keuangan. “BPH dan Rektor sudah selesai menyusun program keuangan dan SDM yang dikenal dengan system RESMI (Rasionalisasi, Efisiensi, Sentralisasi, Meritokrasi, Innovative). Saat ini UMJ harus mulai membangun universitas, bukan konfederasi antar fakultas. Manajemen yang akan diterapkan di UMJ ke depan bersifat Akuntabel, Simpel, Inklusif, Komprehensif (ASIK)”, kata Mu’ti.
Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP. Muhammadiyah Prof. Dr. Edy Suandi Hamid yang hadir di via zoom juga menekankan agar para pemimpin di lingkungan perguruan tinggi saat ini harus mau belajar lagi dalam menghadapi banyaknya regulasi yang berubah di dunia pendidikan tinggi karena sesuai dengan kemajuan era teknologi informasi, pembelajaran jarak jauh sudah menjadi keniscayaan saat ini yang harus dipahami cara penggunaannya oleh semua sivitas akademika.
Sementara itu, Menko PMK, Prof. Dr. Muhadjir Effendy menekankan pentingnya seorang pemimpin di dunia pendidikan tinggi agar memimpin dengan ketulusan demi kemajuan universitas. “menjadi pemimpin harus banyak menjalin silaturahim kepada para tokoh dan lembaga lainnya agar dimudahkan oleh Allah pintu rezekinya, karena rezeki akan terbuka kalau banyak silaturahim”, kata Muhadjir yang pernah menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Malang selama empat periode ini. (SM)

