UM Tapsel Dan TNI AL Kerjasama Bentuk Kampung Bahari Nusantara (KBN)
Padangsidimpuan, InfoMu.co – Salah satu bentuk kepedulian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UM Tapsel) terhadap kehidupan sosial masyarakat adalah dengan ikut berpartisipasi dalam peresmian Kampung Bahari Nusantara (KBN) di Desa Jago-jago Kecamatan Badiri Kabupaten Tapanuli Tengah, Senin (15/5). KBN merupakan program tahunan dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) yang merupakan pemukiman warga pesisir laut yang masyarakatnya didominasi oleh nelayan dengan tingkat kemiskinan ekstrem..
Menurut penjelasan dari Staff Potensi Maritim Lanal Sibolga Kopka TTU Doy Wijaya sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut, bahwa pembentukan KBN bertujuan untuk meningkatkan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan bagi masyarakat maritim yang sejahtera. “Ada 5 klaster pembentukan KBN yaitu Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, Pariwisata dan Pertahanan. Yang bertepatan di desa Jago-jago ini adalah klaster Pendidikan. Makanya yang dibangun di klaster ini adalah fasilitas seperti rumah pintar, perpustakaan, sekolah PAUD, museum dan fasilitas lainnya yang mendukung bidang pendidikan”, jelasnya.
Sementara Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Sibolga Letkol Cahyo Pamungkas, M.Tr.Oplah menjelaskan bahwa kegiatan pembentukan KBN yang diinisiasi oleh TNI AL semenjak tahun 2019 telah dilakukan di berbagai daerah khususnya desa pesisir yang tertinggal dan miskin ekstrem. “Pada kesempatan kali ini alhamdulillah kita bisa bekerja sama dengan UM Tapsel salah satunya di klaster Pendidikan, dengan pembangunan rumah pintar, ada juga dari pihak lain dari klaster ekonomi dan pariwisata. Karena ini program tahunan, jadi di tahun-tahun berikutnya ke depan dalam hal pendidikan baiknya kita sama-sama sejalan dengan UM Tapsel, kali ini Desa Jago-jago, bisa jadi kedepannya di Desa yang lain. Saya rasa lembaga pendidikan akan mendukung apapun demi kemajuan bangsa”, ujarnya.
Rektor UM Tapsel Muhammad Darwis, M.Pd, dalam kesempatan tersebut menyampaikan dukungan dan juga komitmen untuk membantu pihak TNI AL sebagai inisiator pembentukan KBN dalam kegiatan sosial masyarakat, terutama di bidang pendidikan karena hal tersebut merupakan bagian dari bentuk pengabdian kepada masyarakat. “Sebelum ditetapkan menjadi Kampung Bahari Nusantara (KBN), desa Jago-jago ini merupakan desa binaan dari UM Tapsel melalui dosen dan mahasiswa yang melakukan penelitian. Hal ini dibuktikan dengan kita mendirikan rumah pintar, kemudian membangun fasilitas internet dan barusan kita menyerah bantuan komputer sebagai fasilitas pendukung”, paparnya.
Menurut Darwis program KBN yang diinisiasi TNI AL sejalan dengan misi UM Tapsel, yang mana ada beberapa klaster, salah satunya pendidikan yang memang merupakan ranahnya universitas. “Tugas kami sebagai akademisi melakukan pembinaan dan mendidik agar masyarakat desa ini dapat keluar dari kategori miskin yang ekstrem”, ucapnya.
Acara yang dihadiri oleh puluhan masyarakat dan aparatur pemerintah kabupaten, kecamatan hingga desa tersebut diresmikan langsung melalui teleconference oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr(Hc). KH. Ma’ruf Amin dari Kepulauan Seribu Jakarta. Peresmian program KBN tersebut dilakukan serentak bersamaan dengan 68 Satkorwil AL yang tersebar di seluruh Indonesia.
Ikut dalam rombongan mendampingi Rektor UM Tapsel yaitu Wakil Rektor I Aisyah Nurmi, S.Pt.,M.Pt., Ka. BAA Putera Bahasa Siregar, SH., Ka. Humas dan Kerjasama Zulfitri Muhajir Daulay, S.Pd., dan Ka. Pusat Komputer Andes Fuady Dharma Harahap, M.Kom. (arifana)
