Takengon, InfoMu.co – Anggota DPR-Aceh Bardan Sahidi menegaskan bahwa Zakat dan Infaq dapat menjadi cara untuk mengentaskan kemiskinan. Penegasan itu disampaikan Bardan Sahidi pada pembukaan acara sosialisasi zakat profesi Baitul Mal Aceh yang berlangsung di Hotel Parkside, Takengon, Rabu (3/7) kemarin.
Bardan Sahidi, Anggota Komisi VI DPR-Aceh yang membidangi Kesejahteraan Rakyat dan Keistimewaan Aceh itu, berharap agar pengusaha dan masyarakat dapat menyalurkan zakatnya kepada Baitul Mal yang ada di Aceh.
Kata Bardan Sahidi, acara sosialisasi zakat profesi yang dilakukan oleh Baitul Mal merupakan momen penting dalam memperkuat kesadaran dan pemahaman kita tentang zakat. Zakat, sebagai salah satu rukun Islam, memiliki peran strategis dalam mengentaskan kemiskinan dan memperkuat solidaritas sosial.
Baitul Mal Aceh dan Baitul Mal Kabupaten/Kota, sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas pengelolaan zakat di Aceh, memiliki peran sentral dalam menghimpun dan mendistribusikan zakat. Dalam Qanun Aceh Nomor 03 Tahun 2021, peran Baitul Mal diatur dengan jelas, termasuk harta kena zakat dan kewajiban muzakki.
Sebut Bardan Sahidi, zakat profesi, yang merupakan bagian dari zakat penghasilan, diperoleh dari penghasilan para profesional seperti pengusaha, dokter, pengacara, dan profesi lainnya. Melalui sosialisasi ini, kita akan memahami lebih dalam tentang regulasi zakat, kalkulasi zakat profesi, manfaatnya bagi mustahik, dan bagaimana kita dapat berkontribusi secara berkelanjutan.
Disebut tokoh muda Aceh Tengah yang menjadi anggota DPR-Aceh dua priode itu, bahwa dalam mengumpulkan zakat dan infak, Baitul Mal di seluruh Aceh telah menunjukkan prestasi yang menggembirakan.
Perkembangan penghimpunan dana zakat di Baitul Mal Aceh cukup menggembirakan, kata Bardan Sahidi. Pada tahun 2023, total zakat yang terhimpun di seluruh Aceh mencapai Rp 203 miliar, serta infak sebesar Rp 86 miliar. Sedangkan total zakat yang disalurkan adalah Rp 236 miliar dan infak Rp 128 miliar. ” Ini menunjukkan komitmen kita bersama dalam membangun kesejahteraan dan keadilan sosial.”
Untuk itu, Bardan mengajak para pengusaha yang berada di Aceh Tengah, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen, dan Bener Meriah untuk berzakat dan berinfak ke Baitul Mal setempat. Dengan berzakat dan berinfak, kita berkontribusi dalam memperkuat ekonomi umat dan memperluas dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan. (Syaifulh)