• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Sejumlah Amil Zakat Lazismu Ikuti Pelatihan  Program Kampung Berkemajuan

Sejumlah Amil Zakat Lazismu Ikuti Pelatihan Program Kampung Berkemajuan

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
3 Agustus 2024
in Info LazisMu
0

Sejumlah Amil Zakat Lazismu Ikuti Pelatihan Program Kampung Berkemajuan

Jakarta, InfoMu.co – Menindaklanjuti hasil rekomendasi rakernas tentang pemberdayaan masyarakat (community
development) gelar Workshop Panduan, Pelatihan, LFA, dan Asesmen Program Kampung Berkemajuan Inovasi
Sosial Berbasis dari tanggal 25 Juli hingga 2 Agustus 2024 di Jakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh Lazismu Wilayah Jateng, Jatim, Jabar, DIY, dan Lampung. Ketua Badan Pengurus Lazismu, Ahmad Imam Mujadid Rais menyampaikan bahwa program ini juga merujuk pada pesan yang disampaikan oleh Ketua Umum Muhammadiyah dalam pengkajian Ramadhan tahun ini tentang dakwah kultural. “Sudah banyak capaian yang diperoleh Muhammadiyah dari AUM-nya, hanya saja ada satu kerisauannya yaitu jejak pemberdayaan yang bisa dijadikan contoh,” katanya.

Di tengah capaian itu, sambung Mujadid Rais, kita masih ingat ada hasil penelitian yang cukus mengena tentang penurunan jumlah anggota persyarikatan. “Apapun itu hasilnya dari yang mengkritik, ini merupakan suatu otokritik bagi kita,” Mujadid Rais dalam sambutannya. “Apakah kita selama ini hanya fokus pada satu aspek
saja atau berusaha memperluas jangkauan dakwah yang sudah ada,” jelasnya.

Menurut Mujadid Rais, kendati ada beberapa persoalan yang dihadapi sejauh ini, pada dasarnya merupakan
kenyataan yang harus dicari solusinya. Sebagai contoh di Aceh, tepatnya di Bireun, mungkin kasusnya berbeda, papar Mujadid Rais, Muhammadiyah tidak merasa sebagai ormas besar di sana. Namun, ada salah seorang pimpinannya yang mau datang ke komunitas masyarakat setempat dengan pendekatan yang inklusif.
“Karena orang asli Aceh, ia sangat menghormati kearifan lokal masyarakat setempat dan dakwah
berbasis masjidnya masih bisa diterima kalangan masyarakat, ini suatu hal yang menarik,” tuturnya.

Belajar dari realitas yang ada, sebut Mujadid Rais, selama ini kita melihat seolah ada capaian yang positif,
tapi di sisi lain ada yang tertinggal. Sebab itulah, pada pengajian Ramadhan yang lalu salah satu kajiannya
adalah soal perluasan basis wilayah. “Lazismu berangkat dari kajian itu bagaimana merangkul sesame dengan pendekatan dakwah inklusif.

Menghadapi komunitas tertentu tidak cukup dengan pendekatan amar ma’ruf hahi munkar. Bahkan amar
ma’ruf nahi munkar bisa dimaknai secara lebih luas,” jeasnya. Kendati demikian, mendampingi masyarakat
memerlukan usaha keras, tidak bisa sendiri-sendiri. “Kita perlu kolaborasi dan sinergi sehingga ketika ada
orang bertanya di mana contoh pemberdayaan masyarakat di Muhammadiyah, kita bisa jawab dengan
adanya kampung berkemajuan sebagai satu contohnya,” lanjutnya.

Mujadid Rais menyebut, sejauh ini, bila ada yang menanyakan soal pemberdayaan di masyarakat, kita
hanya mengarahkan ke mereka sekolah atau kampus. Kita belum bisa menunjukkan suatu komunitas
masyarakat sebagai komunitas pemberdayaan dan pembinaan.

Padahal, sambung Ketau Pengurus Lazismu itu, kita menginginkan ada sesuatu yang berkelanjutan, sehingga
dari Muhammadiyah bisa dilihat ada sesuatu yang bernilai. “Mudah-mudahan Langkah kecil kita untuk sembilan
hari kedepan bisa bermanfaat,” terangnya.

Menurut Mujadid Rais, Muhammadiyah punya anaisa sosial yang bisa dijadikan cara pandang. Semua aktor
perlu dilibatkan dalam menempatkan kampung berkemajuan. Lazismu juga perlu melihat lokalitas yang
akan menjadi agenda pemberdayaan, sehingga tidak lepas dan selalu berkelanjutan berdasarkan kebutuhan
lokal di masyarakat setempat. “Semoga dengan ikhtiar ini, Lazismu dapat berkontribusi bagi persyarikatan dan umat,” tutupnya. (***)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Previous Post

Menag Yaqut Dilaporkan ke KPK terkait Korupsi Kuota Haji

Next Post

Dua Konsep Eksistensialisme Kader IMM

Next Post
Kenaikan Harga BBM dan Kritik Solusi DPP IMM kepada Pemerintah

Dua Konsep Eksistensialisme Kader IMM

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.