Banda Aceh, InfoMu.co – SD Muhammadiyah 2 Sukaramai, sosialisasikan kurikukum ‘ Merdeka Belajar’ dan ‘Tahfizul Qur’an’ pada walimurid ketika bagikan rapor hasil belajar, Sabtu (19/12).
Linda Handayani, S.Pd., MPd. kepala SD Muhammadiyah 2 menyampaikan bahwa hari ini adalah hari yang membahagiakan dimana anak-anak bisa merasakan bahagia dengan hasil yang diperoleh selama ini. Bersamaan dengan itu, disosialisasikan program unggulan dengan nama Sekolah Penggerak yang mengintegrasikan Kurikulum Merdeka Belajar dengan Tahfizul Qur’an.
Gagasan sekolah penggerak yang di launching oleh Kemendikbud RI Bapak Nadiem Karim yang akan diberlakukan di awal tahun 2021. Sekolah Penggerak adalah sebuah sekolah yang menjadi tempat yang paling membahagiakan dan menyenangkan bagi anak peserta didik, serta menjadikan sekolah yang ramah anak.
Kolaboratif dan kompetensi antara pendidikan dirumah dan pembelajaran di sekolah melalui berbagai pendekatan holistik dan terstruktur, contohnya kegiatan bermain sambil belajar dengan mengali bermakna sesuai konteks dan fokus pada soft skill dan pengembangan karakter peserta didik.
Disinilah Sekolah SD Muhammadiyah 2 Sukaramai Banda Aceh akan menjadi satuan sistem pendidikan yang bersifat formatif dan transformatif melalui giat literasi, numerisasi, dan menghilangkan pola-pola sumatif (menghukum), yang dapat merendahkan martabat kemanusiaan.
Peserta didik SD Muhammadiyah 2 Sukaramai akan mengikutkan walimurid menjadikan guru kedua di rumah, dengan satu kurikukum yang memadukan antara kurikulum Belajar Merdeka dengan kurikulum Tahfizul Qur’an, Dimana antara guru dan wali murid saling bekerja sama untuk meningkatkan kecerdasan siswa yang dikaitkan dengan bacaan dan hafalan Al-Qur’an.
Assessment Kompetensi Minimum (AKM) literasi dan numerasi semua murid bisa belajar sepanjang hayat dan berkontribusi kepada kemampuan siswa dalam bermasyarakat soft skill dan pengembangan karakter.
Untuk itu, kami bersama guru dan tenaga kependidikan pada SD Muhammadiyah 2 Sukaramai Banda Aceh, akan senantiasa meningkatkan kualitas dan kompetensi pengajar, serta akan mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak, terutama dengan para walimurid yang potensial, untuk mendukung sistem pembelajaran sekolah penggerak yang berbasis ekosistem lingkungan tempat tinggal anak dan profesi orang tua, dan orang tua juga akan memberikan penilaian terhadap siswa selama berada dirumah dan lingkungan sosialnya. Nilai inilah nantinya yang akan dengan nilai akademik dari Guru Kelas sesuai dengan tingkat kelasnya, ungkap Kepala Sekolah Linda Handayani
Semua Anak Adalah Sang Juara
Semua peserta yang bersekolah pada SD Muhammadiyah 2 Sukaramai Banda Aceh adalah anak-anak juara. Tidak ada anak yang tidak unggul, semua mereka memiliki potensi kecerdasan Multiple Intelegensi, tinggal bagaimana kita memberikan dukungan dan support untuk terus beradaptasi dengan lingkungan,
Dengan mengembalikan semangat fitrah spiritual yang bersumber pada Al-Qur’an, Insya Allah anak-anak Akan tertumbuh kecerdasan yang beragam pada setiap Anak. Dan inilah yang menjadi sumber kekuatan SD Muhammadiyah 2 Sukaramai Banda Aceh yang menghargai semua anak adalah sang juara. (Agusnaidi B)

