Medan, Persoalan pengembangan usaha ekonomi menjadi sangat penting dalamm sebuah komunitas. Masyarakat berbasis ekonomi yang kuat diharapkan dapat memberikan kesejahteraan kepada warga. Hal itulah yang menjadi pokok bahasan pertemuan DPW dan DPD Ikatan Keluarga Minang Sumatera Utara – Kota Medan.
Pertemuan pengurus DPW dan DPD IKM berlangsung di gedung Ikatan Keluarga Balingka di Jalan Gurilla Medan. Kepada jurnalis infoMu.co, ketua panitia pendirian koperasi IKM, Hendri Fauzan menjelaskan, dalam waktu dekat DPW-DPD IKM akan mendirikan satu badan usaha koperasi. Selanjutnya melakukan pemilihan pengurus koperasi, badan pengawas, serta merumuskan dan menetapkan AD/ART.
Pertemuan para tokoh Minang di Medan itu, mengusulkan tiga nama yang akan dijadikan nama koperasi IKM, seperti IKMSU, Saiyo Sakato Saraso atau Rangkiang Rumah Gadang. Mana nama yang akan dipilih diserahkan kepada suara terbanyak, kata Hendri Fauzan.
Ketua DPW IKM Sumatera Utara, Ferry Sutan Lembang menjelaskan seputar perkembangan IKM dan struktur organisasi mulai dari Pimpinan Pusat, Wilayah, Daerah sampai Kecamatan. Ferry Sutan Lembang juga menjelaskan kenapa Ikatan Keluarga Medan harus didirikan.
IKM merupakan organisasi yang sudah mempunyai legalitas, terdaftar di menkumham dan juga sudah terdaftar di Kesbangpol Provinsi Sumatera Utara. IKM Sumut dalam semboyanya duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, dengan tidak membeda bedakan puak-puak, tidak membeda bedakan status sosial anggotanya.
Kata Ferry, siapa saja para perantau Minangkabau dipersilakan untuk bergabung dengan harapan antar sesama perantau Minangkabau bisa saling membantu, saling tolong- menolong, saling silaturahmi, termasuk dalam hal ini adalah pendirian Koperasi IKM di Medan. (Masnal Rivai)

