Tapanuli Utara, InfoMu.com – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Tapanuli Utara, Toiron Sianturi, S.Pd.i (foto) Meminta GAR ITB untuk minta maaf dan cabut laporan terkait tuduhan radikal kepada Prof. Din Syamsuddin.
“Din syamsuddin itu tokoh. kiprah dan peran beliu bisa saya katakana bukan hanya di Indonesia saja bahkan internasional, dari beberapa organisasi yang beliau pimpim juga bisa saya katakan bukan organisasi abal-abal. Din Syamsuddin pernah menjabat ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, sekretaris MUI, ketua umum pimpinan pusat pemuda muhammadiyah dan guru besar bidang ilmu di UIN Syarif hidayatullah Jagarta dan masih banyak yang blm saya sebutkan,” jelas Toiron Sianturi.
“Din syamsuddin itu tokoh. kiprah dan peran beliu bisa saya katakana bukan hanya di Indonesia saja bahkan internasional, dari beberapa organisasi yang beliau pimpim juga bisa saya katakan bukan organisasi abal-abal. Din Syamsuddin pernah menjabat ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, sekretaris MUI, ketua umum pimpinan pusat pemuda muhammadiyah dan guru besar bidang ilmu di UIN Syarif hidayatullah Jagarta dan masih banyak yang blm saya sebutkan,” jelas Toiron Sianturi.
Jadi bisa saya katakan tuduhan GAR ITB terhadap Prof Din syamsuddin itu ngaur, asal-asal aja. Ungkap Ketua Pemuda Muhammadiyah Tapanuli utara Toiron sianturi.
Kata Toiron lagi, “Jadi apa yang mereka tuduhkan kepada Din syamsuddin itu memang tidak berdasar. Apakah meraka tidak mengenal Prof Din Syamsuddin atau hanya mau numpang tenar saja, mereka itu salah alamat, maka dari itu kami dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Tapanuli Utara minta agar GAR ITB segera minta maaf dan mencabut laporan terhadap tuduhan radikal kepada Prof Din syamsuddin” (muslim hutabarat)

