Parawisata Kota Binjai Butuh Tangan Kreatif
Berbicara tentang sektor pariwisata di kota Binjai sepertinya menjadi hal yang menarik untuk di perbincangkan. Alasannya karena minimnya akses pengelolaan pariwisata yang ada di kota Binjai. Akibatnya, warga binjai sendiri pun ketika berlibur harus keluar dari kota mencari lokasi wisata.
Sesunggunga, kota Binjai memiliki satu tempat wisata yang ramai di kunjungi yaitu Wisata Sawah Lukis. Lokasi wisata yang satu ini menjadi cerita tersendiri buat warga Binjai karena menyajikan pemandangan sawah yang dihiasi beberapa motif modern atau kebaruan. Mungkin dimata wisatawan luar daerah ini kurang menjadi perhatian karena mungkin sudah biasa melihat lingkungan persawahan dan tidak ada yang lain yang bisa dinikmati.
Untuk Pemko Binjai harus lebih kreatif dan melakukan inovasi untuk membangun kawasan wisata baru. Cara itu satu-satunnya yang bisa mendongkrak kehadiran pelancong luar daerah masuk ke Binjai. Sayangnya, trobosan itu belum dilakukan. Demikian juga dengan pengembangan sektor seni dan budaya. Padahal Kota Binjai punya banyak seniman yang berskala nasional. Memanfaatkan kreatifitas seniman rasanya perlu dipikirkan sebagai salah satu solusi.
Sebagai kawasan transit, Kota Binjai seharusnya mampu memanfaatkan arus wisatawan yang akan menuju lokasi Langkat seperti Bahorok, Namu Sirasira dengan cara menyediakan prasarana kuliner yang dilengkapi dengan fasilitas artshop dan galeri. Demikian juga dengan pasar kaget yang sebenarnya memiliki potensi apabia dikelola secara profesional.

UMKM dan Kerja Kreatif
Selama masa pandemi Covid19 Kota Binjai ‘kebanjiran’ tenaga muda potensi yang harus nganggur karena masa perkuliahan yang lockdown. Anak milenial itu tidak bisa banyak berbuat selain menunggu kondisi normal dan kembali kuliah. Pemko Binjai sebaiknya memanfaatkan luberan tenaga potensial untuk digerakkan menjadi tenaga muda kreatif dalam berbagai usaha UMKM dan kerja kreatif.
Adakah di akhir masa kepemimpinan Walikota Idaham yang tiggal hitungan hari masih akan lebih terobosan baru dalam memajukan sektor industri wisata di Kota Binjai yang luasnya cuma 90,24 Km2 dengan populasi penduduk sekitar 300 ribu jiwa itu. Semoga. (Bill Fattah Nasution/ Warga Binjai/ Ketua PK IMM STAI UISU Pematangsiantar)