Medan, InfoMu.co – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara, Dr. Maratua Simanjuntak, didampingi oleh Ketua Bidang Luar Negeri dan Kerjasama Internasional MUI Sumut, KH Akhyar Nasution, LC, MA, menghadiri Majelis Tazkirah Kemerdekaan yang diselenggarakan di Konsulat Jenderal Malaysia di Medan. Acara tersebut bertempat di Jalan Pangeran Diponegoro No. 43, Medan, pada Jumat, 9 Agustus 2024.
Majelis Tazkirah ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan diadakan dalam rangka menyambut Hari Kebangsaan Malaysia yang ke-63, yang jatuh pada 31 Agustus 2024. Acara tersebut menjadi wadah untuk mempererat hubungan persaudaraan antar masyarakat kedua negara, khususnya dalam konteks kerukunan antarumat beragama.
Dalam sambutannya, Dr. Maratua Simanjuntak menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat. Beliau mengungkapkan bahwa di Malaysia, selain suku Melayu, terdapat pula etnis Tionghoa dan India yang hidup berdampingan. “Kita harus bersyukur atas agama yang diberikan Allah dan menjaga keberagaman ini. Jika ada yang kurang, marilah kita bersabar,” ujar Dr. Maratua.
Beliau juga menyinggung tentang insiden di Malaysia yang melibatkan penghinaan terhadap Al-Qur’an. Menurutnya, peristiwa tersebut merupakan ujian bagi umat Islam untuk tetap teguh dalam keyakinan dan menjaga toleransi di tengah keberagaman.
MUI Sumut juga menyampaikan ucapan tahniah kepada Malaysia yang akan merayakan Hari Kebangsaan ke-63 pada akhir bulan ini. “Kami mengucapkan selamat atas pencapaian Malaysia selama ini dalam membangun negara yang kuat dan harmonis,” tambah Dr. Maratua.
Acara ini menjadi momentum penting bagi kedua negara untuk saling memperkuat hubungan diplomatik dan mengedepankan nilai-nilai toleransi serta persatuan. MUI Sumut berharap, hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia akan terus terjaga dan semakin erat di masa mendatang. (muisumut)

