Jakarta, InfoMu.co – Memperkenalkan tafsir resmi Alquran PP Muhammadiyah, yakni Tafsir at-Tanwir kepada dunia internasional, Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Turki mengadakan webinar internasional bersama para peneliti asing.
Mereka yang hadir sebagai narasumber antara lain akademisi asal Gaziantep Islamic Science And Technology University, Araştırma Görevlisi Eyyüb Tuncer, dan Ketua Divisi Kajian Alquran dan Hadits Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Ustadi Hamsah.
Eyyüb Tuncer yang dalam studi doktoralnya membahas Tafsir at-Tanwir Muhammadiyah memaparkan tentang Tafsir at-Tanwir sebagai tafsir paling assertif dari Muhammadiyah.
Menurut Tuncer, Tafsir at-Tanwir memiliki peran penting untuk menunjukkan secara kongkrit perubahan dan transformasi kajian tafsir berbahasa Indonesia dalam berbagai aspek seperti model, desain, gaya bahasa, isi makna dan juga metode suatu penafsiran.
“Selain mengadopsi Islam sebagai agama peradaban, Muhammadiyah juga memperkenalkan diri sebagai gerakan pencerahan dengan pemahaman Islam berkemajuan oleh karena itu ini adalah sesuatu hal yang wajar dan tak terelakkan dari ideologi dan proyek yang dimiliki oleh Muhammadiyah dan dalam keadaan tersebut tafsir Qur’an dan Muhammadiyah tidak bisa dipisahkan,” katanya.
Sementara itu pembicara kedua, Ustadi Hamsah menyampaikan bahwa sisi teknis at-Tanwir mengusung spirit untuk juara, untuk unggul, sebagai bentuk pemaknaan dari fastabiqul khairat, yakni jiwa umat Islam untuk selalu terdepan dalam amal kebaikan.
“Spirit yang ingin ditampilkan ada tiga: Pertama, responsivitas berarti merespon persoalan yang dihadapi manusia. Kedua, inspiratif berarti membangkitkan dinamika untuk menginspirasi dan motivasi berbuat lebih baik. Ketiga, membangkitkan etos berupa etos ibadah, etos ekonomi, etos sosial dan etos keilmuan. Sisi filosofis yaitu pemaknaan baru mungkin dilakukan tanpa mengabaikan turats dan tetapi tidak mengabaikan aspek-aspek modernitas yang kita hadapi sekarang ini,” jelasnya.
Dibuka oleh Ketua Lembaga Hubungan dan Kerja Sama Internasional (LHKI) PP Muhammadiyah, Muhyiddin Djunaidi, webinar ini dimaksudkan sebagai upaya memasyarakatkan pemikiran Islam Tengahan dan Islam Berkemajuan Muhammadiyah beserta pemikiran tokoh-tokoh Muhammadiyah kepada masyarakat di Turki baik masyarakat akademik maupun masyarakat pada umumnya. (afn/muhammadiyah.id)

