• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Kerja Ikhlas sebagai Ruh Gerakan Muhammadiyah

Membangun Amal Usaha, Strategi Muhammadiyah Membangun Kemajuan Bangsa

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
7 Desember 2022
in Persyarikatan
0

Banjar, InfoMu.co – Kondisi damai dan kebersamaan adalah kunci utama suatu negeri untuk maju. Sebab, hampir di semua tempat yang penduduknya bertikai, kemajuan sulit dilakukan. Dua kunci di atas itulah yang terus diperjuangkan oleh Muhammadiyah lewat berbagai amal usahanya.

Dalam Tablig Akbar di Masjid At-Taqwa BIIH Banjar, Ahad (4/12), anggota PP Muhammadiyah, Agung Danarto menyebut amal usaha selain berfungsi memajukan suatu negara, juga berfungsi merekat persatuan dan kebersamaan. Sebab amal usaha Muhammadiyah itu bisa dimanfaatkan oleh siapa saja.

“Sebagian besar siswa yang sekolah di sekolah Muhammadiyah, mahasiswa yang kuliah di Muhammadiyah, sebagian besar bukan warga Muhammadiyah,” ungkap Agung. Bahkan di Indonesia timur, mayoritas pengguna amal usaha Muhammadiyah kata dia adalah warga non muslim.

“Indonesia yang dikaruniai dengan berbagai macam agama, suku bangsa, dan ormas, alhamdulillah sampai saat ini bisa damai, walaupun sejahteranya belum tapi keadaan damai ini sesuatu yang luar biasa,” syukurnya.

Berkaca pada beberapa negara di Timur Tengah yang terus menerus berkonflik meskipun memiliki mazhab, agama, dan suku yang sama, maka potensi konflik di Indonesia kata dia lebih besar. Karenanya, kemajemukan yang ada harus dirawat dengan terus mengembangkan persaudaraan.

“Kita perlu mulai mengikis hal-hal yang mengikis kemajuan dan kebersamaan bangsa Indonesia. Kita perlu belajar dari tempat-tempat lain bahwa keadaan damai bisa membuat kita mengembangkan diri adalah sesuatu yang mahal dan harus dirawat sebaik-baiknya,” pesan Agung.

Ke depan, potensi konflik di Indonesia kata dia lebih besar sehingga kerja-kerja Muhammadiyah membangun pusat keunggulan dan amal usaha semakin diperlukan untuk menjaga, merawat, dan mempertajam persatuan antar semua elemen bangsa.

“Muhammadiyah mendirikan sekolah di mana-mana untuk memajukan anak bangsa, bukan hanya anak Muhammadiyah saja. Muslim atau non muslim semuanya dicerahkan, dimajukan, dipintarkan. Harapannya Muhammadiyah tetap seperti itu, memajukan, lalu bekerja untuk kemuliaan, kemaslahatan dan kemajuan peradaban umat dan bangsa,” tegasnya. (afn/muhammadiyah.or.id)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: Agung Danartoamal usahamembangun bangsa
Previous Post

Bantu Penyintas Gempa Cianjur, ‘Aisyiyah Sumbar Masak 10 Ton Rendang

Next Post

Konferensi Internasional Kampus Muhammadiyah Diikuti 16 Negara

Next Post
Konferensi Internasional Kampus Muhammadiyah Diikuti 16 Negara

Konferensi Internasional Kampus Muhammadiyah Diikuti 16 Negara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.