Mahasiswa KKN UMSU, Bersilaturrahim dengan Rektor UM-Tapsel di Madinah
INFOMU.CO | Makkah – Mahasiswa KKN Internasional UMSU yang sedang melakukan ibadah di Masjid Nabawi bertemu dengan Rektor UM-Tapsel Muhammad Darwin yang juga sedang beribadah di masjid nabi itu. Pertemuan yang tidak diduga-duga itu tentu saja memberi kegembiraan khusus bagi mahasiswa KKN UMSU itu.
” Alhamdulillah, dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Internasional (KKN-I) di Arab Saudi, kami mendapat kesempatan berharga untuk berjumpa dengan rombongan Muhammad Darwis, M.Pd Rektor Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS), di tempat pengisian air Zamzam Mesjid Nabawi, Madinah Al Munawwarah,” kata Indah Permata Sinaga.
Pertemuan yang terasa hangat dan penuh keakraban diawali dari terdengarnya percakapan seorang ibu yang menyebut dosen di UMTS menggunakan bahasa Batak Mandailing. Karena Indah Permata Sinaga, yang juga berasal dari Padangsidimpuan, kemudian ia menyapa dan sontak suasana menjadi semakin akrab karena ternyata kami berasal dari daerah yang sama. Ibu yang disapa tadi adalah isteri dari Rektor UM-Tapsel, Muhammad Darwis.
Kemudian, Rektor UM-Tapsel itu pun menanyakan kegiatan peserta KKN Internasional UMSU di Madinah, dan kemudian berlangsunglah dialog hangat seorang ayah dengan anak-anaknya.
Momen indah itu kemudian dimanfaatkan untuk berfoto bersama sebagai kenangan berharga selama KKN Internasional. Pertemuan singkat tersebut memberi motivasi tambahan bagi mahasiswa UMSU yang sedang melakukan untuk terus semangat menjalankan amanah KKN-I, sekaligus mempererat ukhuwah dan silaturahmi antara mahasiswa UMSU dan UMTS di tanah suci.
Muhammad Darwis yang sedang melaksanakan ibadah umrah, merasa gembira dapat bertemua dengan mahasiswa KKN-I asal UMSU di Madinah. ” Sungguh saya gembira, apalagi ada putri dari Padangsidimpuan,” kata Darwis.
Indah Permata Sinaga melakukan KKN-I bersama beberapa mahasiswa lainnya.
Dijelaskan Indah, kegiatan KKN-I kami di tanah suci meliputi: Pelaksanaan ibadah umrah, mengajar anak-anak Indonesia yang tinggal di Madinah Al-Munawwarah, mengikuti perayaan 17 Agustusan bersama masyarakat Indonesia di Madinah, Halaqah Qur’an dan matan di Masjid Nabawi, Berbagi takjil sebagai aksi sosial di Masjid Nabawi, dan melaksanakan kunjungan ke berbagai tempat bersejarah di Kota Madinah dan Makkah. (Syaifulh)
