Medan, InfoMu.co – Penandatangan Memorandum Of Understanding (MOU) Program Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi, LAZISMU Kota Medan Bersama SD Muhammadiyah 08 Medan, Sabtu, (30/09/2023) di SD
Muhammadiyah 08 Medan.
Kerjasama LAZISMU Kota Medan bersama SD Muhammadiyah 08 Medan, ini merupakan bentuk sinergitas antara sekolah dengan lazismu, maka LAZISMU Meluncurkan program yaitu Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi. Program ini bukan hanya ada di kota Medan tetapi di seluruh wilayah Indonesia.
Selain kegiatan Penandatangan MOU, ada pengajian yang diselenggarakn oleh pihak sekolah yang mana masih memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dihadiri oleh seluruh pihak sekolah SD Muhammadiya 08, para wali
murid, dan ustad yang akan mengisi pengajian tersebut.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 08 Medan, Noni Risnawelli pada kata sambutannya memberitahukan kepada wali murid bahwasannya hari ini akan melakukan penandatangan MOU bersama LAZISMU Kota Medan, dalam program sekolah peduli pendidikan filantropi dan nantinya akan dijelaskan oleh LAZISMUnya dan akan kuatkan lagi oleh ustad kita yang sudah berhadir.
Ketua LAZISMU Kota Medan, Muhammad Ariffin Lubis, SE.Sy., ME memberitahukan kepada wali murid tentang LAZISMU. “ LAZISMU itu kepanjangan dari Lembaga Amil Zakat, Infaq, shodaqoh Muhammadiyah, satu-satunya lembaga zakat milik persyarikatan Muhammadiyah adalah LAZISMU”, ujar Ketua LAZISMU Kota Medan
Muhammad ariffin lubis.
Dalam kata sambutan ketua LAZISMU Kota Medan, Muhammad Ariffin Lubis, SE.Sy., ME, juga menjelaskan Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi merupakan bentuk program Sekolah bersama LAZISMU dalam pengelolaan dana Zakat, Infaq dan Shadaqoh untuk meningkatkan kepedulian anak didik sekolah terhadap keadaan sosial masyarakat di dalam maupun di luar lingkungan sekolah dengan melakukan penghimpunan, pendayagunaan dan pendistribusian sesuai dengan kesepakatan secara bersama.
Setiap hari sekolah atau setiap pagi anak2 akan kita biasakan untuk berinfak. Kebiasaan berinfak ini bagian dari program kita untuk mengedukasi anak anak untuk menanamkan nilai nilai kepedulian kepada sesama. Program ini dibantu dengan penguatan kesadaran dari para dewan guru. Setiap ruangan kelas akan di berikan kotak infak untuk tempat pengumpulannya.
Hasil dari penghimpunan dana infak ini akan dilakukan pendayagunaan dan pendistribusian antara LAZISMU dan Sekolah untuk memperhatikan keadaan sosial masyarakat dan program lainnya yang disepakati secara bersama. Jadi infak ini dari para siswa dan untuk membantu siswa. (Syaifulh)