Kiprah Muhammadiyah di Lingkup Global Tuai Apresiasi
Austrakia, InfoMu.co – Dalam upaya memperluas jangkauan internasional di bidang pendidikan, Muhammadiyah mendapatkan dukungan kuat dari Pemerintah Australia. Dukungan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen Muhammadiyah dalam membangun pendidikan yang inklusif, berwawasan multikultural, dan berorientasi global.
Dengan besarnya bantuan dan dukungan dari pemerintah Australia tersebut, Sayuti selaku Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengutarakan rasa syukurnya sekaligus menjelaskan rencana Muhammadiyah untuk melakukan perluasan dengan berencana mendirikan Muhammadiyah Australia College (MAC) II sebagai kelanjutan dari keberhasilan MAC di Melbourne.
“Kita sudah mendirikan satu sekolah di Melbourne. Saat ini kami tengah mencari lokasi baru di sekitar Sydney untuk mendirikan sekolah kedua. Ini didorong oleh potensi besar serta dukungan positif dari pemerintah dan masyarakat Australia,” ungkap Sayuti.
Selanjutnya dalam menjelaskan proses pendirian MAC, Sayuti mengungkap bahwa pendirian MAC tersebut pada awalnya membutuhkan perjuangan yang sangat sulit dimana Muhammadiyah harus mematuhi standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah Australia dalam mendirikan sebuah sekolah.
“Memang izinnya sulit sekali, jadi kecepatan zona sekolah itu 40 km/jam jadi perlu membuat semacam rekayasa jalan, memperhatikan juga seperti standar tanah disana, tebal aspal, dll. Itu semua perlu difoto dan dilaporkan. Bahkan kami juga sampai mengajukan banding ke pengadilan pada saat itu. Tapi begitu mendapat izin, semua biaya yang dikeluarkan diganti semuanya oleh pemerintah Australia,” pungkasnya.
Diketahui bahwa pemerintah Australia dalam pengembangan MAC telah memberikan bantuan setara dengan 38 Miliar Rupiah dimana bantuan tersebut dapat digunakan untuk mendukung pengembangan infrastruktur sekolah, peningkatan fasilitas pembelajaran, dan perluasan kapasitas daya tampung siswa di MAC.
Maka dengan dukungan yang begitu besar, Sayuti juga menyebut bahwa Muhammadiyah perlu untuk menyiapkan berbagai kebutuhan salah satunya adalah kebutuhan untuk Sumber Daya Manusia.
“Untuk sumber daya sendiri saat ini kami juga sedang siapkan, dimana kami juga akan membuka rekrutmen tenaga kerja seperti guru dan supir untuk memenuhi kebutuhan MAC. Mudah-mudahan rencana pengembangan dan perluasan ini dapat terlaksana dengan baik,” ujar Sayuti.
Yang terakhir, Sayuti memberikan apresiasinya dimana ia mengungkapkan kiprah Muhammadiyah di lingkup global sudah cukup baik dan patut untuk dijadikan percontohan seluruh lapisan masyarakat dan lembaga-lembaga di Indonesia.
“Muhammadiyah ini memang luar biasa! di Australia belum ada sekolah Indonesia lainnya yang didirikan selain sekolah milik Muhammadiyah. Kiprah Muhammadiyah cukup baik di dunia Internasional dan itu patut dijadikan percontohan,” jelasnya dengan penuh kegembiraan. (muhammadiyah.or.id)