• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Kemdiktisaintek Gandeng 30 Perguruan Tinggi untuk Riset Dukung Swasembada Pangan

Kemdiktisaintek Gandeng 30 Perguruan Tinggi untuk Riset Dukung Swasembada Pangan

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
26 Februari 2025
in Kampus, Pertanian
0

Jakarta, InfoMu.co –  Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) gandeng 30 perguruan tinggi yang memiliki Fakultas Pertanian untuk mendukung riset tentang pangan. Hal ini dilakukan untuk mendukung program swasembada pangan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Mendiktisaintek Brian Yuliarto menjelaskan kampus adalah ujung tombak pengembangan kemandirian pangan. Sehingga setiap kampus harus memilih dua strategi utama yakni peningkatan produktivitas dan hilirisasi.

“Pengembangan ini merupakan tantangan besar sekaligus momentum bagi Indonesia untuk menjadi bangsa yang lebih bermakna,” ujar Brian dikutip dari laman Kemdiktisaintek, Selasa (25/2/2025).

Brian juga menjelaskan perlu dilakukan penguatan industri pangan. Di masa depan, industri pangan harus bisa dikuasai bangsa sendiri agar Indonesia semakin maju.

Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, yang datang ke acara penandatanganan Kesepahaman Bersama antara Kemdiktisaintek dan Kementan tentang Kesinergisan Program Bidang Pertanian dan Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Rangka Mendukung Swasembada Pangan Nasional Berkelanjutan.

Menurut sosok yang akrab dipanggil Amran itu, Indonesia bisa memiliki keunggulan di sektor pertanian. Langkah utama untuk mencapai kemandirian pangan adalah pelibatan perguruan tinggi dan mahasiswa.

“Kita bisa menjadi negara super power di sektor pertanian, itulah keunggulan komparatif kita,” ujarnya.

Setiap Kampus Fokus Pengembangan Satu Komoditas

Dari 30 perguruan tinggi yang ikut dalam kesepahaman ini diantaranya ada IPB University, Universitas Hasanuddin (Unhas), hingga Universitas Gadjah Mada (UGM).

Penelitian yang akan dilakukan berfokus pada 10 komoditas pertanian dengan produktivitas rendah. Yaitu padi, jagung, bawang putih, tebu, sapi, kedelai, pupuk, ubi kayu, gandum, dan kentang.

Setiap kampus akan ditunjuk memiliki fokus riset masing-masing. Contohnya IPB University fokus melakukan penelitian komoditas padi, Unhas meneliti jagung, dan UGM meneliti kedelai.

Terkait anggaran penelitian, Mentan Amran menjelaskan hal itu nantinya berasal dari Kementerian Pertanian, Kemdiktisaintek, dan perguruan tinggi masing-masing. Bersama-sama, ia dan Mendiktisaintek Brian ingin membawa Indonesia berhasil mewujudkan swasembada pangan.

“Saya senang sekali kampus seluruhnya diajak, karena kampus tersebar di Indonesia itu akan menjadi ujung tombak pengembangan kemandirian pangan,” tandas Brian dikutip dari Antara. (dtk)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: kemendiktisaintekpanganriset
Previous Post

Sambut Ramadan, PR Muhammadiyah Pekan Tanjung Pura dan Lazismu Langkat Salurkan 150 Paket Sembako

Next Post

Kapolda Dua Jam Berkeliling di Kampus UMSU, Siap Lanjutkan Kerjasama

Next Post
Kapolda Dua Jam Berkeliling di Kampus UMSU, Siap Lanjutkan Kerjasama

Kapolda Dua Jam Berkeliling di Kampus UMSU, Siap Lanjutkan Kerjasama

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.