• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Kadinkes Sumut Drg Ismail Lubis: Dua Anak di Sumut Dicurigai Terjangkit Hepatitis Misterius

Kadinkes Sumut Drg Ismail Lubis: Dua Anak di Sumut Dicurigai Terjangkit Hepatitis Misterius

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
10 Mei 2022
in Kesehatan
86

Medan, InfoMu.co – Dinas Kesehatan Sumatera Utara (Sumut) menemukan dua anak yang dicurigai terpapar hepatitis akut misterius. Kedua anak tersebut masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.
“Ada dua dicurigai (hepatitis misterius), tapi belum bisa dipastikan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Ismail Lubis, Senin (9/5).

Menurut Ismail, kondisi dua pasien tersebut memang mengalami demam tinggi dan diare. Namun untuk memastikan apakah kedua anak tersebut positif hepatitis misterius perlu pendalaman lebih lanjut dari tim medis.

“Kondisi anak tersebut demam, diare, SGPT tinggi. Tapi itu belum pasti (hepatitis misterius), karena belum dapat laporannya,” ucapnya.

Ismail menyebutkan untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut, dia meminta agar rumah sakit, puskesmas dan fasilitas kesehatan tingkat pertama segera melapor ke Dinkes Sumut jika ditemukan kasus tersebut.

“Kita tindaklanjuti Surat Dirjen P2P untuk sistem kewaspadaan dini respons. Dokter anak sudah buat protap penanganan mulai screening sampai penindakan,” urainya.

Selain itu, di RSUP H Adam Malik Medan, tambahnya, telah dibentuk tim penanganan penyakit hepatitis misterius.

“Karena dari kasus itu, ada 10 persen dia memerlukan transplantasi hati, maka RSUP H Adam Malik sudah membentuk ini,” paparnya.

Ismail mengingatkan para orang tua yang anaknya mengalami gejala diare, mual, demam disertai tubuh menguning agar langsung membawanya ke rumah sakit.

“Saya harap supaya masyarakat yang memiliki anak, jika mengalami seperti diare, mual, muntah disertai demam kuning badannya atau matanya cepat dibawa ke rumah sakit supaya tidak terlambat,” ungkapnya.

Menurut Ismail, hepatitis misterius ini berkaitan dengan kuman adenovirus yang dapat menyebabkan infeksi di saluran pernapasan atas, saluran pencernaan, mata, dan sistem saraf. Selain itu adenovirus juga bisa menginfeksi saluran pencernaan.

“Dia ada kaitannya dengan kuman adenovirus bukan hepatitis. Itu penyebab diare, mual muntah dan gangguan pencernaan. Berarti masuknya melalui rongga mulut,” paparnya.

Karena itu, Ismail mengimbau masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat untuk mencegah terjangkit penyakit tersebut.

“Maka PHBS la sebelum makan. Makanan itu dimasak matang, air direbus mendidih,” bebernya.

Sedikitnya empat anak di Indonesia dilaporkan meninggal dunia akibat terpapar hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya ini.

Rinciannya, tiga kasus kematian anak terjadi di DKI Jakarta dan satu kasus kematian dari Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat (6/5).

Dari kasus-kasus itu terdapat kesamaan gejala, seperti sakit kuning, sakit perut, muntah-muntah, diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang, dan penurunan kesadaran.
(fnr/wis/dtk)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: hepatitis akutismail lubis
Previous Post

Menkes Sebut Ada 15 Kasus Hepatitis Misterius di RI, Kenali Gejala Awalnya

Next Post

PC Istimewa Muhammadiyah Turki Gelar Baitul Arqam

Next Post
PC Istimewa Muhammadiyah Turki Gelar Baitul Arqam

PC Istimewa Muhammadiyah Turki Gelar Baitul Arqam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.