Khartoum, InfoMu.co – Permohonan audiensi Lazismu Sudan kepada Lazismu Pusat akhirnya menemui hasil. Tepatnya pada tanggal 20 Oktober 2022 lalu Lazismu Pusat menerima silaturahim Lazismu Sudan yang berlangsung secara online. Dari agenda tersebut hadir Direktur Utama Edi Surya, Direktur Funraising dan Kerjasama Edi Muktiono. Direktur Kelembagan dan SDM Danial Ramli, dan Direktur Program Upik Rahmawati.
Agenda tersebut membahas terkait kemungkinan Lazismu mengadakan program wakaf berupa sumur di Sudan. Hal ini tentu sebagai syiar dakwah kemanusiaan serta sebagai momentum menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah yang akan terselenggara di Surakarta.
Kegiatan diawali dengan pemaparan program oleh Waznin Allief selaku penanggungjawab program wakaf. Dalam paparannya Waznin menerangkan bahwa kegiatan wakaf sumur akan memberikan amal jariyah yang panjang bagi umat muslim. Di samping pahala jariyah, tentu juga akan sangat membantu warga Sudan yang membutuhkan air bersih. Menurutnya program ini akan dilaksanakan di desa Umkati Sudan, yang mana di sana terdapat 10.000 masyarakat miskin.
Meneruskan apa yang telah dipaparkan Waznin, Edi Muktiono mendukung dan megapresiasi langkah berani dari Lazismu Sudan. Ia pun memberikan arahan terkait bagaimana cara kampanye ke publik agar masyarakat tertarik.
Upik menambahkan bahwa Lazismu Pusat siap membantu, karena di pusat sendiri masih ada anggaran untuk wakaf. “Semoga saja bisa dialokasikan beberapa program untuk Sudan,” ujarnya.
Di akhir acara, Direktur Utama Edi Surya memaparkan bahwa kegiatan ini sangat baik, alangkah baik lagi jika nantinya dari pihak Lazismu Sudan kembali menyiapkan segalanya agar program ini benar-benar menjadi jariyah kita bersama. “In Syaa Allah Lazismu Pusat siap membantu,” tegasnya.
Setelah itu acara berlanjut dengan banyak sekali diskusi dan saling tukar pikiran antara Lazismu Pusat dan Lazismu Sudan. Acara di akhir dengan Kegembiraan di antara dua belah pihak. “Alhamdulillah Lazismu Sudan bisa melebarkan syiarnya di tahun ini. bismillah menjadi jariyah kita semua,” pungkas Wahidin, Kepala Kantor Lazismu Sudan. (diko/SM)
