• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Bupati Tapsel Sebut Ribuan Rumah Warga Rusak usai Banjir, Desa Garoga Hilang

Bupati Tapsel Sebut Ribuan Rumah Warga Rusak usai Banjir, Desa Garoga Hilang

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
19 Desember 2025
in Kabar
0
Bupati Tapsel Sebut Ribuan Rumah Warga Rusak usai Banjir, Desa Garoga Hilang

INFOMU.CO |  Tapanuli Selatan – Bupati Tapanuli Selatan , Sumatera Utara (Sumut), Gus Irawan Pasaribu mengatakan bencana  banjir bandang yang terjadi akhir November 2025 lalu menyebabkan ribuan rumah warga di daerahnya rusak.

Dia menyebut 1.800-an rumah warga rusak atau hilang terbawa arus banjir.

“Itu terdampaknya banyak, tapi yang kemudian jadi rusak, ringan, sedang, berat dan hilang itu 1800-an. Ada 1800-an yang kemudian kategori berat dan hilang tertimpa, terbawa arus,” jelasnya Gus Irawan.

Gus Irawan mengungkapkan daerah terdampak paling parah di wilayahnya adalah Batang Toru.

“Terutama di daerah Batang Toru itu ada Desa Garoga namanya, yang tersapu banjir bandang. Kalau Desa Garoga itu sudah hilang sama sekali,” paparnya.

Gus Irawan menyatakan pihaknya awalnya ingin merelokasi masyarakat Garoga di daerah yang sama. Tetapi hasil uji Badan Geologi menyatakan daerah tersebut tidak direkomendasikan untuk relokasi.

Ia menambahkan, selain Desa Garoga, banjir bandang juga menyapu daerah tetangganya, Huta Godang dan Aek Ngadol.

“Maka di sana nanti akan ada 721 KK (kepala keluarga) yang kita akan relokasi,” ungkapnya.

Gus Irawan mengatakan Batang Toru merupakan daerah perkebunan milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN). Ia mengaku sudah membuat permohonan lahan kepada PTPN untuk menampung warga terdampak banjir bandang.

“Kami sudah memohon, meminta, kepada PTPN untuk tadi yang 721 (KK) Garoga dan desa tetangganya Huta Godang itu minta 15 hektare tanah PTPN buat penampungan, relokasi dari Desa Garoga dan sekitrnya,” jelasnya.

Ia mengungkap permohonan itu sudah direspons PTPN.

Sementara saat ini sebagian warga terdampak banjir bandang masih ada di penampungan-penampungan. Sedangkan sebagian lagi disebutnya ada yang mengungsi ke rumah kerabat atau keluarga yang ada di desa lain. (kps)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: bendanagarogatapanuli selatan
Previous Post

Abdul Mu’ti: Pembelajaran Bertahap di Lokasi Terdampak Bencana Sumatra

Next Post

Sekolah Paralegal Muhammadiyah jadi Bentuk Aktualisasi Amal Salih

Next Post
Sekolah Paralegal Muhammadiyah jadi Bentuk Aktualisasi Amal Salih

Sekolah Paralegal Muhammadiyah jadi Bentuk Aktualisasi Amal Salih

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.