• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Banjir Sintang Parah, MDMC Kirim Tim Medis

Banjir Sintang Parah, MDMC Kirim Tim Medis

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
23 November 2021
in Kabar
86

Sintang, InfoMu.co –  Menyikapi bencana banjir di Kalimantan Barat, yang sudah berlangsung selama hampir satu bulan sejak pekan ketiga bulan Oktober lalu, Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah mengirimkan tim medis.

Pengiriman tenaga medis ini untuk membantu tenaga medis Muhammadiyah setempat dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terdampak banjir.

Koordinator medis MDMC, dokter Zuhdiyah Nihayati dalam keterangannya mengatakan tim medis gelombang pertama akan membantu layanan kesehatan di Kalbar dari tanggal 17-24 November 2021; dengan fokus daerah layanan Kabupaten Sintang.

Tim gelombang pertama ini berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dari Jawa Tengah terdiri dari 1 dokter RS PKU Muhammadiyah Gombong dan 3 perawat RS PKU Muhammadiyah Sruweng, Kebumen. Sedangkan dari Jawa Timur dokter dan perawat dari RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kediri.

“Layanan kesehatan dilakukan secara mobile, tidak membuka pos layanan kesehatan di satu titik, mengingat penyintas yang tersebar di berbagai lokasi,” kata Zuhdiyah, Jum’at (19/11).

Menurut Zuhdiyah, sebelum tim medis ini datang, layanan kesehatan Muhammadiyah dilaksanakan oleh tenaga medis dari Pokiteknik Kesehatan Aisyiyah Pontianak bersama dengan tenaga medis  pemerintah setempat.

Beni, perawat RS PKU Muhammadiyah Sruweng menceritakan sejak datang ke Sintang tanggal 18 November 2021 lalu; timnya sudah melaksanakan 4 kali layanan kesehatan di berbagai titik.

“Penyakit yang diderita warga kebanyakan ISPA, gangguan saluran pencernaan dan penyakit kulit,” kata Beni.

Sementara dokter Heri dari RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan, Kediri, Jawa Timur menceritakan kondisi yang dihadapi saat bertugas. “Banyak warga yang kesulitan mengakses layanan kesehatan karena akses terputus akibat banjir. Perjalanan ke tempat tinggal mereka juga lebih lama dari perjalanan darat,” katanya.

Ketua Poskor Muhammadiyah Kabupaten Sintang, Joko Susilo saat dihubungi Minggu (21/11) mengungkapkan banjir di banyak tempat memang sudah surut. “Alhamdulilah air sudah surut untuk di dalam kota. Jalan utama Lintas Melawi sudah bisa dilalui kendaraan roda dua, tronton dan angkutan umum anti banjir sudah tidak ada lagi,” ujarnya

Menurut Joko, warga saat ini disibukkan dengan aktifitas membersihkan rumah, meskipun ada juga warga yang tetap mengungsi karena tempat tinggalnya masih terendam.

Dengan adanya bantuan tim medis dari Jawa Tengah dan Timur, Joko bersyukur karena bisa menggencarkan layanan kesehatan untuk warga. “Karena keterbatasan personil, tenaga medis sangat dibutuhkan disini,” pungkasnya.

Selain tim medis, MDMC juga mengirim personil asistensi ke Kalimantan Barat. Personil ini ditugaskan untuk membantu MDMC dan pimpinan Muhammadiyah setempat untuk mengkoordinasikan semua layanan tanggap darurat; dan juga pendampingan bagi para relawan yang terlibat di lapangan. (pwm-jateng)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Previous Post

Lakukan Perusakan Bersama-Sama, Pensiunan PTPN II Lapor ke Poldasu dan Pomdam I/BB

Next Post

Gubernur Sumbar Mahyeldi, Literasi adalah Kunci Perubahan

Next Post
Gubernur Sumbar Mahyeldi,  Literasi adalah Kunci Perubahan

Gubernur Sumbar Mahyeldi, Literasi adalah Kunci Perubahan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.