Medan, InfoMu.co – Banjir bandang yang terjadi di Malayasia sepekan lalu masih menyisakan duka bagi warga yang terdampak. Banjir yang terjadi di negeri jiran disebabkan intensitas hujan tinggi pada Jumat dan Sabtu (17-18/12/2021). Lebih dari 22 ribu warga Malaysia sempat dievakuasi karena banjir bandang. Berdasarkan data yang dihimpun tim Global Humanity Response (GHR) ACT, banjir berdampak ke delapan wilayah, yaitu Selangor, Kelantan, Terengganu, Pahang, Negeri Sembilan, Melaka, Perak dan Putrajaya.Ternyata kondisi banjir ini juga menjadi kerpihatinan untuk masyarakat Indonesia melihat Negara tetangganya mengalami bencana alam yang cukup serius. Merespons kondisi yang terjadi, Aksi Cepat Tangap bersama masyarakat Indonesia menyalurkan bantuan logistik pangan untuk para masyarakat Malaysia yang tedampak banjir. Bantuan telah disalurkan sejak (22/12/2021) hingga hari ini.
Yessi Oktaviana sebagai Branch Manager Aksi Cepat Tanggap Medan mengatakan bantuan dari Indonesia ini dapat sampai ke Malaysia atas kepedulian masyarakat Indonesia. Sejak hari pertama banjir di Malaysia banyak sekali donatur Aksi Cepat Tanggap yang ingin menyalurkan donasi untuk banjir Malaysia.
“Sejak Indonesia mengabarkan kondisi banjir bandang di Malaysia, para donatur Aksi Cepat Tanggap banyak sekali yang menghubungi kita untuk menyalurkan bantuan kesana. Para donatur merasa sedih melihat Negara tetangga mengalami banjir yang cukup parah sehingga menggerakan mereka untuk membantu masyarakat yang tedampak banjir di Malaysia.” Ungkapnya. *(Siti)*
