Data Terkini Respons Kemanusiaan Muhammadiyah di Aceh dan Sumatera
INFOMU.CO | Medan – Muhammadiyah melalui Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat Muhammadiyah hingga saat ini terus lakukan upaya memperkuat respons kemanusiaan atas bencana alam yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sejak akhir November 2025 lalu.
Berdasarkan laporan terkini yang dilaporkan pada Jumat, 19 Desember 2025, bencana banjir bandang dan longsor yang melanda wilayah Sumatera tersebut telah menelan 1.068 jiwa meninggal dunia, 7.000 jiwa luka-luka, 109 Jiwa masih dinyatakan hilang, dan 882.800 Jiwa dinyatakan masih dalam pengungsian.
Selain itu, kabar terbaru yang dinyatakan langsung Budi Setiawan selaku Ketua MDMC PP Muhammadiyah, bahwa dalam membantu korban bencana Aceh dan Sumatera, serta dalam usaha-usaha merekonstruksi berbagai fasilitas umum yang rusak, Muhammadiyah melalui gerakan One Muhammadiyah One Response (OMOR) selalu menekankan komitmennya dalam melakukan kinerja nyatanya membantu dan membangun kembali daerah-daerah yang terdampak.
Selanjutnya, bersumber langsung dari tim Pusat Koordinasi Nasional (Kornas) yang dibentuk oleh PP Muhammadiyah untuk respons musibah di Sumatera, Muhammadiyah akan terus melakukan usaha-usaha pertolongannya hingga pertengahan Januari.
Kemudian lebih jauh dari itu, Muhammadiyah akan melakukan proses yang lebih panjang dimana perlu dilakukan tahap akhir yaitu rehabilitasi dan rekonstruksi bencana yang diprediksi akan berlangsung hingga bulan Juni tahun depan.
Pertimbangan tersebut tentu telah melalui berbagai tahap perhitungan. Bahkan, telah hadir secara langsung dan meninjau wilayah terdampak bencana, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir yang turun langsung dan berkoordinasi dengan 3 Pimpinan Wilayah Muhammadiyah yang berada di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Lebih jauh juga, melalui Lazismu dan Masjid Muhammadiyah, Pimpinan Pusat Muhammadiyah turut menginstruksikan program Infak Jumat yang hasilnya disalurkan untuk masyarakat terdampak bencana. Hasil terkini yang dipaparkan langsung oleh Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Ahmad Mujadid Rais dalam agenda pengajian terbaru PP Muhammadiyah, Jumat malam, (19/12) menyebutkan bahwa hasil terkini telah tercapai 37 Miliar lebih yang dihitung dari Jumat pekan pertama.
Hingga saat ini, Muhammadiyah telah melakukan respons dengan memberikan berbagai layanan seperti: Pelayanan Psikososial, Dapur Umum, PHBS, Layanan Wifi Gratis, Distribusi Logistik dan Non Logistik, Pelayanan Kesehatan, Upaya Evakuasi, Layanan WASH, hingga pembangunan 3 Jembatan Darurat.
Sedangkan, kebutuhan mendesak yang masih diprioritaskan meliputi; Perlengkapan Bayi, Alas Tidur, Perlengkapan Sekolah, Alat-alat kebersihan dan Perlengkapan Higienis, Sembako, Tim Medis dan Kerelawanan, Air Bersih, Perahu dan Pelampung, Hunian, hingga Pakaian Dalam untuk Pria dan Wanita. (muhammadiyah.or.id0

