Abdul Mu’ti Hadir di Sampang Rayakan Milad 113 Muhammadiyah dan Resmikan Fasilitas Pendidikan
INFOMU.CO | SAMPANG – Mendikdasmen sekaligus Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti hadiri Milad ke-113 Muhammadiyah yang diadakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sampang, di Pulau Madura.
Acara perayaan Milad ke-113 Muhammadiyah itu diselenggarakan di halaman SMPS Al Ittihad, di Kabupaten Sampang pada (16/12) itu sekaligus dibarengkan dengan agenda Senam Anak Indonesia Hebat.
Dalam sambutannya, Abdul Mu’ti menyampaikan rasa syukur bisa hadir di Kabupaten Sampang. Dirinya juga merasa sehat dan gembira setelah melakukan Senam Anak Indonesia Hebat bersama para siswa yang berasal dari sekolah-sekolah di Sampang.
Selain itu Abdul Mu’ti juga berpesan untuk menjalankan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang meliputi bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat.
“Kita harus tetap semangat, tetap menjadi generasi yang sehat, generasi yang kuat. Bangsa yang maju adalah bangsa yang berilmu, bangsa yang maju adalah bangsa yang terampil, yang serba bisa, dan bangsa maju adalah yang generasinya sehat jasmani dan rohani,” katanya.
Abdul Mu’ti juga membacakan pantun tentang Kabupaten Sampang Gemilang. “Tengah malam gemerlap bintang menerangi. Masa depan Sampang akan cemerlang kalau kita percaya diri.”
Secara tidak langsung pesan ini juga ditujukan kepada PDM Sampang supaya tetap percaya diri. Sebab berilmu, kompak, dan serba bisa untuk memberikan manfaat lebih luas kepada masyarakat secara umum.
Pada kesempatan ini Abdul Mu’ti meninjau langsung SMP Al-Ittihad, Sampang, yang baru saja selesai direvitalisasi lebih cepat dari target. Mu’ti berharap, fasilitas pendidikan yang semakin baik ini berdampak pada kemajuan seluruh masyarakat.
“Sekolah ini juga dapat menyelenggarakan layanan pendidikan kesetaraan, sehingga manfaat pendidikan bermutu bisa dirasakan semua kalangan tanpa ada yang tertinggal,” ujar Abdul Mu’ti.
Peresmian dilakukan secara seremonial pengguntingan pita, dan juga penandatangan prasasti sebagai tanda bahwa proses revitalisasi ruang administrasi, ruang UKS, serta dua kelas telah selesai dilaksanakan.

