Ribuan Tentara IDF Harus Diamputasi Gegara Perang Gaza Lawan Hamas
Lebih dari 5.000 tentara Israel dilaporkan terluka di Gaza sejak perang dimulai pada 7 Oktober.
Dari jumlah itu, lebih dari 2.000 tentara Israel secara resmi diakui oleh Kementerian Pertahanan sebagai penyandang disabilitas.
Harian Israel, Yedioth Ahronoth, mengungkapkan, Sabtu (9/12/2023), kalau lebih dari 58 persen dari mereka yang terluka dalam peperangan melawan Hamas dan milisi lain pembebasan Palestina, mengalami cedera serius pada tangan dan kaki mereka, sehingga memerlukan amputasi.
“Lebih dari 5.000 tentara yang terluka tiba di rumah sakit di Israel,” lapor surat kabar harian Yedioth Ahronoth.
“Lebih dari 2.000 orang secara resmi diakui oleh Kementerian Pertahanan sebagai penyandang disabilitas,” harian itu menambahkan.

“Kami belum pernah mengalami hal serupa seperti ini. Lebih dari 58 persen korban luka yang kami terima mengalami luka serius di tangan dan kaki, termasuk amputasi ,” kata Limor Luria, wakil direktur jenderal dan kepala Departemen Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Israel , kepada surat kabar tersebut.
“Sekitar 12 persen cedera bersifat internal yang terdiri dari kerusakan limpa, ginjal, dan pecahnya organ dalam,” kata Luria.
“Sekitar 7 persen menderita tekanan psikologis, jumlah yang kami tahu akan meningkat tajam,” kata pejabat tersebut.

