Medan, InfoMu.co – LazisMu Sumatera Utara menyerahkan tiga ambulance dari BPKH (Badan Pengelola Keuangan Haji) kepada tiga penerima kemaslahatan. Tiga ambulance itu diserahkan Ketua LazisMu Sumatera Utara, Basir Hasibuan melalui sebuah acara prosesi yang berlangsung di Studio TV UMSU, Kampus Utama UMSU Jalan Muhtar Basri, Medan, belum lama ini.
Tiga ambulance diserahkan kepada Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Sumatera Utara (RSUMSU), Yayasan Santri Berbuat Indonesia dan Yayasan Cahaya Matahari Bangsa secara simbolis dengan menyerahkan kunci amblunace.
Hadir pada penerimaan itu, Anggota DPRRI Nasril Bahar, Rektor UMSU Agussani, Sekretaris PWM Sumut Irwan Syahputra, Ketua LazisMu Sumut Basir Hasibuan, Badan Pengawas LazisMu Sumut Hari Baron dan tiga penerima bantuan. Prosesi bantuan dilakukan secara offline dan online. Melalui jaringan virtual hadir Kepala BPKH RI Rahmad Hidayat, Ketua LazisMu PP Muhammadiyah Mahli Zainuddin.
Ketua LazisMu Sumatera Utara menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Anggota DPR-RI Nasir Bahar yang telah menginisasi perolehan bantuan BPKH-RI untuk tiga penerima di Sumatera Utara. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada LazisMu PP Muhammadiyah yang terus berkomitmen menebar kebaikan dan berbagai kemaslahatan kepada masyarakat.
Apresiasi yang sama disampaikan Rektor UMSU Agussani atasnama Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Sumatera Utara. Pengelolaan RSUMSU diserahkan oleh PW Muhammadiyah Sumatera Utara kepada UMSU. Agussani juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPKH-RI, LazisMu dan Nasir Bahar. Dengan tambahan satu ambulance ini diharapkan dapat lebih memaksimalkan layanan RSUMSU kepada masyarakat.
Ketua BPKH-RI Rahmad Hidayat dan Ketua LazisMu PP Muhammadiyah Mahli Zainuddin berharap bantuan ini dapat dimaksimalkan bagi kepentingan masyarakat.
Dua penerima ambulance lainnya adalah, Ahmad Tohir atas nama Yayasan Santri Berbuat Indonesia dan Hamzah atas nama Yayasan Cahaya Matahari Bangsa.
LazisMu Sumatera Utara telah melakukan beberapa program BPKH-RI seperti pendistribusian hewan kurban untuk masyarakat dikawasan urban diberbagai kabupaten serta evaluasi dan pengelolaan bantuan rehabilitasi masjid dan sekolah.(Syaifulh)
