Medan, InfoMu.co – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utarfa (PWMSU) melalui Majelis Wakaf dan Kehartabendaan melakukan bimbingan teknis (bimtek) aplikasi SIMAM (Siatem Informasi Manajemen Asset Muhammadiyah). Kegiatan bimtek yang berlangsung di Gedung Pascasarjana UMSU, Jln Denai, Medan itu dihadiri pengurus Majeiis Wakaf dan Kehartabendaan dari beberapa daerah di Sumut.
Bimtek yang berlangsung heybrid ( daring dan luring) itu sebagai upaya untuk memberikan pemahaman dan kemampuan operasional tentang aset dan keharta bendaan milik Muhammadiyah.
Wakil Ketua PWM Sumut yang membawahi Majelis Wakaf dan Kehartabendaan, Dr. Abdul Hakim Siagian kepada InfoMu.co mengatakan, seluruh pimpinan daerah harus memahami SIMAM sebagai satu aplikasi yang akan mendata seluruh aset dan amal usaha milik Muhammadiyah. Seperti apa aplikasi SIMAM itu ? Majelis Wakaf dan Kertabendanaan akan memberikan penjelasan agr selanjutnya, SIMAM dapat menjadi panduan dalam melakukan pendataan secara baik dan benar.
Hakim Siagian mengatakan sejauh ini masih ditemukan adanya aset dan wakaf milik Muhammadiyah yang belum tersertifikat atau sudah bersertifikat tapi belum diatasnamakan Muhammadiyah. “Itulah yang perlu kita luruskan agar semua harta benda tak bergerak milik Muhamamdiyah terdata dengan baik,”sebut Hakim.
Pembukaan SIMAM selain dihadiri Pimpinan Wilayah, Pimpinan Daerah dan Pimpinan Cabang, juga hadir Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaaan PP Muhammadiyah Dr. Amirsyah Tambunan dan Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani MAP. (Syaifulh)

