Yogyakarta, InfoMu.co – Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan telah mendapatkan dana dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset, Teknologi (Kemendikbud) untuk melaksanakan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) di Dusun Ngepet, Desa Srigading. PHP2D merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa. Melalui PHP2D, HMPS Pendidikan Fisika UAD membangun agrowisata organik yang sedang direalisasikan di Dusun Ngepet, Desa Srigading.
Tim PHP2D HMPS Pendidikan Fisika UAD terdiri dari 14 anggota, yang diketuai oleh Silvia Laeli. Adapun tema yang diusung yaitu “Peningkatan Usaha Masyarakat Melalui Pembuatan Agrowisata Organik di Desa Srigading”. Terdapat empat program utama yaitu pembuatan agrowisata, pengolahan limbah cucian udang, pengolahan limbah botol plastik dan pelatihan digital marketing.
Sosialisasi program PHP2D HMPS Pendidikan Fisika UAD, Jumat (6/08) dihadiri oleh Kaprodi Pedidikan Fisika UAD, aparat desa, dan beberapa ketua organisasi yang ada di Desa Srigading. Pada sosialisasi itu tim PHP2D menyampaikan keempat program utama yang akan direalisasikan bersama stakeholder. Saat sosialisasi, kepala dusun Ngepet sangat tertarik dengan program PHP2D HMPS Pendidikan Fisika UAD. “keempat programnya menarik, namun saya penasaran pada salah satu program yaitu pengolahan limbah cucian udang yang diolah menjadi pupuk” kata kepala dusun Ngepet.
Lokasi agrowisata organik tim PHP2D HMPS Pendidikan Fisika berada di dekat pantai Samas. Lahan tersebut merupakan lahan tidur milik Desa Srigading. Mulai tanggal 7 Agustus 2021 mulai dilaksanakan sterilisasilahan tidur dengan melibatkan warga RT 63 Desa Srigading. Masyarakat sangat antusias mengikut gotong royong dalam mensterilisasikan lahan. Selain itu juga dilakukan pengadaan komponen pendukung dalam pembuatan agrowisata, seperti pengadaan sumur, pembuatan rumah semai, dan pembelian bibit.
Di samping itu tim PHP2D HMPS Pendidikan Fisika UAD juga membentuk Kelompok Sadar Lingkungan (POKDALING) yang beranggotakan warga RT 63 Desa Srigading. Tujuan dibentuknya POKDALING yaitu untuk membentuk struktur kepengurusan dari masyarakat setempat agar saat program pelaksanaan PHP2D sudah selesai, agrowisata tersebut tetap berkelanjutan.
Minggu (03/10) Tim PHP2D HMPS Pendidikan Fisika UAD juga menyelenggarakan pelatihan pengolahan limbah cucian udang. Limbah hasil cucian udang tersebut diolah menjadi pupuk COSIWA (Combination of Shrimp Washing Waste, Anaerob Bacteria and Goat Manure), yangmerupakan pupuk cair dengan mengobinasi limbah hasil cucian udang, kotoran kambing, dan bakteri anaerob (EM4). Pupuk ini nantinya akan digunakan dalam penanaman tanaman di agrowisata tersebut dan akan dipasarkan. (muhammadiyah.or.id)
