• Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
Infomu
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
No Result
View All Result
Satgas Covid19 Nasional Pantau Kesadaran Prokes di 23 Kabupaten/Kota di Aceh

Satgas Covid19 Nasional Pantau Kesadaran Prokes di 23 Kabupaten/Kota di Aceh

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
14 Agustus 2021
in Kabar
86
Banda Aceh, InfoMu.co—Kasus harian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) catat angka tertinggi, 411 orang. Pasien yang sembuh juga mencapai 383 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia sembilan orang. Sementara itu, Satgas Penanganan Covid-19 Nasional pantau protokol kesehatan 611.361 warga Aceh pada 99.987 titik di 23 kabupaten/kota.“Pemantauan dilakukan oleh Tim Monitoring Kepatuhan Protokol Kesehatan setiap hari secara realtimes, dan hasilnya dilaporkan secara mingguan,” tutur Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Jum’at (13/8/2021).

Ia menjelaskan, Satgas Penanganan Covid-19 Nasional memantau perilaku masyarakat di permukiman, jalan umum, restoran, kedai, tempat wisata, ruang olahraga publik, mall, terminal, perkantoran dan sekolah, di setiap kabupaten/kota di Aceh dan di seluruh tanah air.

Tim monitoring terdiri dari personil TNI, Polri, dan Duta Perubahan Perilaku tersebut mencatat perilaku masyarakat memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan setiap saat. Data-data dikirim secara real-time melalui aplikasi yang tersambung dengan sistem Bersatu Melawan Covid-19 (BLC): satu data Covid-19 Nasional.

Laporan lapangan berupa data dan foto-foto di pelbagai titik pantau  diolah dan dianalisis  di Bidang Data dan IT Satgas Covid-19 Nasional, dan dilaporkan secara mingguan sebagai gambaran tingkat kepatuhan Protkes masyarakat setiap daerah dalam masa Pandemi Covid-19 ini, tutur Juru Bicara yang akrab disapa SAG itu.

Ia menjelaskan, hasil monitoring periode 2–8 Agustus 2021 menunjukkan, tingkat kepatuhan memakai masker di Aceh sekitar 84,92 persen, dengan rerata nasional sekitar 90,49 persen. Tingkat kepatuhan memakai masker di Aceh nomor lima setelah Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, dan Bengkulu.

Sementara itu, kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan di Aceh dalam periode yang sama sekitar 87,62 persen. Rerata nasional sekitar 88,89 persen. Tingkat kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan di Aceh lagi-lagi menempati urutan kelima di Sumatera setelah Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, dan Bengkulu, urai SAG.

Kemudian ia mengatakan, tingkat kepatuhan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan di Aceh agak menurun dibandingkan dengan hasil monitoring periode 26 Juli – 1 Agustus 2021 lalu. Saat itu tingkat pemakaian masker dan menjaga jarak 85,05 persen. Sedangkan kepatuhan menjaga jarak sekitar 87,98 persen.

Perbedaan antarperiode itu memang tidak signifikan, namun patut menjadi perhatian semua elemen masyarakat untuk saling mengingatkan. Pandemi Covid-19 belum berakhir dan protokol kesehatan belum saat dikendorkan. Bahkan disiplin protokol kesehatan kian perlu ditingkatkan karena kasus-kasus baru Covid-19 terus bertambah di Aceh. (agusnaidi b)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
Tags: Covid19
Previous Post

Kisah Kucing Rasulullah SAW dan Surga Neraka yang Dijanjikan

Next Post

Tambah 411 Kasus Baru, Banda Aceh Mendominasi 135 Kasus

Next Post
Warga Aceh positif Covid19 bertambah 57 orang

Tambah 411 Kasus Baru, Banda Aceh Mendominasi 135 Kasus

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Beranda
  • Kabar
  • Literasi
  • Kolom
  • Kesehatan
  • Muktamar
  • Pendidikan
  • Redaksi
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
    • Persyarikatan
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Info LazisMu
    • InfoMU tv
  • Literasi
    • Kampus
    • Tarjih
    • Taman Pustaka
    • Jelajah Bumi Para Rasul
    • Majelis Pustaka & Informasi
    • Taman Pustaka
  • Kolom
    • Khutbah
    • Opini
  • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Halal Center
  • Muktamar
    • Muktamar 48
    • Road To Muktamar 49
  • Pendidikan
    • umsu
    • Sekolah
  • Redaksi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.