Jakarta, InfoMu.co – Perdana Menteri Muhyiddin Yassin optimistis pemerintah Malaysia bisa mengejar target vaksinasi nasional Covid-19 setelah 313.761 dosis vaksin Covid-19 diberikan dalam satu hari pada Senin kemarin.
Muhyiddin mengatakan fokus ketiga Pemulih adalah mempercepat vaksinasi bagi sebanyak mungkin orang untuk memastikan Malaysia dapat mencapai kekebalan kelompok, dan memungkinkan masyarakat untuk kembali ke kehidupan yang mereka nikmati sebelum pandemi Covid-19 melanda awal tahun lalu.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih dan selamat kepada YB Khairy Jamaluddin, YB Datuk Seri Dr Adham Baba, semua garda depan, relawan dan masyarakat Malaysia yang telah berkumpul untuk mensukseskan program vaksinasi terbesar di negara ini,” kata perdana menteri.
Komite Khusus Jaminan Akses Pasokan Vaksin Covid-19 (JKJAV) Malaysia pada Selasa mengatakan di Twitter, Malaysia akan menerima 14,4 juta dosis vaksin corona pada bulan Juli, The Edge Markets melaporkan.
Angka itu terdiri dari total 6,43 juta dosis vaksin Pfizer dari perusahaan Pfizer langsung serta sumbangan dari AS, 1,59 juta dosis AstraZeneca yang dikirim dari pabrik AstraZeneca yang diproduksi di Thailand dan sumbangan dari Jepang, dan 6,38 juta dosis Sinovac dari Pharmaniaga dan donasi dari Cina.
Di bawah Program Imunisasi Covid-19 Nasional (PICK), Malaysia sejauh ini telah mengerahkan suntikan yang diproduksi oleh Pfizer, Sinovac dan AstraZeneca.
Malaysia telah menerima 8,6 juta vaksin Covid-19 pada 21 Juni, menurut data yang diberikan oleh Gugus Tugas Imunisasi Covid-19 (CITF). Ini termasuk 828.000 dosis vaksin AstraZeneca, 4,08 juta vaksin Pfizer dan 3,69 juta dosis vaksin Sinovac.
Hingga saat ini, total 9,32 juta orang di Malaysia telah divaksinasi, di antaranya 6,59 juta telah menerima suntikan pertama vaksin corona sementara 2,74 juta telah divaksinasi sepenuhnya. (tmp)

