Medan, InfoMu.co – Sabtu (15/5) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution meninjau pemukiman warga yang terdampak banjir di Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun. Tinjauan ini dilakukan untuk melihat kondisi warga dan rumah yang tergenang air akibat luapan Sungai Deli akibat banjir kiriman dari hulu (pegunungan). Wali Kota ingin memastikan bahwa warga yang terdampak banjir tetap aman dan terlindungi.
Meski itu banjir kiriman, kata Wali Kota, tetap menjadi tanggung jawab Pemko Medan. Oleh karenanya, saat peninjauan, Wali Kota menginstruksikan kepada aparatur terkait yang wilayahnya terdampak luapan air, agar membantu dan menolong warga dengan sekuat tenaga. “Kita harus turun tangan membantu warga. Peka terhadap keluhan dan layani apa yang menjadi kebutuhan mereka. Sebab, ini adalah tanggung jawab kita,” kata Wali Kota.
Selanjutnya, terkhusus untuk wilayah yang berada di garis sungai, Wali Kota berpesan agar aparatur selalu gerak cepat menyikapi setiap kejadian, terutama dalam persoalan banjir. Selain itu, rutin mengingatkan dan mengimbau warga agar tidak buang sampah sembarangan ke dalam parit maupun sungai. Sebab, jika kebiasaan buruk ini dilakukan, maka akan memperburuk kondisi parit dan sungai sehingga tidak mampu menampung debit air saat hujan deras turun maupun datangnya banjir kiriman.
“Peran warga juga sangat dibutuhkan. Untuk itu, kepada seluruh aparatur baik camat, lurah dan kepala lingkungan untuk memperkuat koordinasi dan tidak bosan mengimbau warga agar tidak buang sampah sembarangan, terlebih ke dalam parit dan sungai. Ini demi kebaikan kita semua,” tambahnya.
Sebelum meninjau pemukiman warga di Kecamatan Medan Maimun, Wali Kota lebih dulu meninjau kanal di Kecamatan Medan Johor. Dari tinjauan yang dilakukan, Wali Kota mengaku akan segera berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) II Sumatera untuk melakukan penanganan banjir yang lebih optimal.
“Penanganan persoalan banjir tidak dapat dilakukan sendiri oleh Pemko Medan. Untuk itu, kita akan lebih meningkatkan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan melakukan tupoksi dengan sebaik mungkin. Karena, kuncinya adalah kolaborasi. Tidak hanya lintas instansi, tapi juga yang utama adalah peran serta masyarakat untuk selalu peduli pada kebersihan lingkungan tempat tinggal masing-masing,” pungkasnya. (hms)

