Rabu, 21 April 2021
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Infomu
MCCC Sumut
  • Beranda
  • Berita
    • Kabar
    • Ekonomi
    • Sosial Politik
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Kesehatan
  • Agama
    • Tarjih
    • Halal Center
    • Khutbah
  • Wahana
    • Lingkungan
    • Pertanian
  • Literasi
    • Kampus
    • Sekolah
    • Puisi
    • Opini
  • MCCC Sumut
  • Persyarikatan
  • Kolom
  • Redaksi
No Result
View All Result
Infomu
  • Beranda
  • Berita
    • Kabar
    • Ekonomi
    • Sosial Politik
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Kesehatan
  • Agama
    • Tarjih
    • Halal Center
    • Khutbah
  • Wahana
    • Lingkungan
    • Pertanian
  • Literasi
    • Kampus
    • Sekolah
    • Puisi
    • Opini
  • MCCC Sumut
  • Persyarikatan
  • Kolom
  • Redaksi
No Result
View All Result
Morning News
mccc sumut
No Result
View All Result

Anwar Abbas Bingung dengan Ide Menag Yaqut Cholil Qoumas

Syaiful Hadi by Syaiful Hadi
7 April 2021
in Kabar
0
Atasi Terorisme dengan Tutup 1000 Sekolah Islam, Anwar Abbas: Itu Islamophobia

Anwar Abbas Ketua PP Muhammadiyah

95
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Jakarta, InfoMu.co – Waketum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengaku bingung dengan ide Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang meminta doa semua agama di baca saat acara-acara Kementerian Agama.

“Jadi bingung sendiri yang dilakukan oleh Menteri Agama ini, kalau di daerah yang mayoritas Islam seperti di Aceh, itu cukup dengan (doa) ajaran Islam, tetapi kalau di Bali ya (doa) Hindu, kalau di NTT ya (doa) agama Katolik, kalau di Sulawesi Utara (doa) Protestan ya,” kata Anwar Abbas, Senin (5/4/2021).

Anwar Abbas menyarankan agar pembacaan doa disesuaikan dengan agama mayoritas di suatu daerah. Ia mengatakan bahwa menggabungkan doa semua agama tidak mencerminkan pluralitas.

“Kita kan negara demokrasi yang menjunjung tinggi toleransi, toleransi itu baru punya makna itu kalau dia diletakkan di tengah-tengah perbedaan. Kalau saya orang Islam, ya ucapkan lah salam secara orang Islam. (Jika) Salam juga mau digabung ya itu namanya homogenisasi dan itu tidak mencerminkan pluralitas,” ujarnya.

Anwar Abbas lantas mempertanyakan pemahaman Menteri Yaqut tentang toleransi. Ia menyebut Menteri Agama kehilangan akal karena terobsesi dengan persatuan dan kesatuan.

“Menteri Agama ini kurang ngerti tentang toleransi. Toleransi itu baru punya arti, baru punya makna (jika berada) di tengah-tengah perbedaan dan kita menghargai perbedaan itu,” tuturnya.

“Itu namanya Menteri yang menurut saya kehilangan akal, terlalu diobsesi oleh persatuan dan kesatuan. Persatuan dan kesatuan itu tidak rusak oleh keberbedaan,” pungkasnya. (jitunews)

Tags: doa bersama

Dapatkan informasi terupdate dan terkini seputar InfoMu dan jadilah yang pertama

Tidak Setuju
Syaiful Hadi

Syaiful Hadi

Related Posts

Polres Tanjung Balai All-Out Jaga Stabilitas Kamtibmas
Kabar

Polres Tanjung Balai All-Out Jaga Stabilitas Kamtibmas

20 April 2021
Selama Ramadan, Ketua PD IPM Tanjung Balai Himbau Pelajar Tetap Fokus Belajar dan Beribadah
Kabar

Selama Ramadan, Ketua PD IPM Tanjung Balai Himbau Pelajar Tetap Fokus Belajar dan Beribadah

20 April 2021
71 Aliansi dan Lembaga Tolak Pembangunan Proyek Kota Deli Megapolitan
Kabar

71 Aliansi dan Lembaga Tolak Pembangunan Proyek Kota Deli Megapolitan

20 April 2021
Pemuda Muhammadiyah Medan ingatkan Pemko Medan Terapkan Prokes di Kesawan
Kabar

Pemuda Muhammadiyah Medan ingatkan Pemko Medan Terapkan Prokes di Kesawan

20 April 2021
KPK Geledah Rumah Walikota Tanjung Balai
Kabar

KPK Geledah Rumah Walikota Tanjung Balai

20 April 2021
Komisi Informasi Sumut : Jangan Halangi Jurnalis
Kabar

Komisi Informasi Sumut : Jangan Halangi Jurnalis

20 April 2021
Next Post
Kunjungi Ponpes Muhammadiyah Padang Panjang, Anwar Abbas Dorong Kaderisasi

Kunjungi Ponpes Muhammadiyah Padang Panjang, Anwar Abbas Dorong Kaderisasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

Nadiem Makarim Akhirnya Minta Maaf ke Muhammadiyah

Nadiem Makarim Akhirnya Minta Maaf ke Muhammadiyah

29 Juli 2020
Hari ini, Sumut Masuk 5 Besar Penambahan Kasus Positif COVID-19

Hari ini, Sumut Masuk 5 Besar Penambahan Kasus Positif COVID-19

8 Juli 2020
Pesantren Darul Arafah Deli Serdang Terbakar

Pesantren Darul Arafah Deli Serdang Terbakar

27 Juli 2020
Kemendikbud Audit ‘POP’ Setelah NU, Muhammadiyah, PGRI Mundur

Kemendikbud Audit ‘POP’ Setelah NU, Muhammadiyah, PGRI Mundur

27 Juli 2020
Terpapar Covid: Wakil Dekan 3 FKH Unsyiah Dr. drh. Razali, Berpulang

Terpapar Covid: Wakil Dekan 3 FKH Unsyiah Dr. drh. Razali, Berpulang

11 Agustus 2020

EDITOR'S PICK

Kolom Haedar Nashir: Telaah Diri

Kolom Haedar Nashir: Telaah Diri

7 Oktober 2020
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti

New Normal Membingungkan, Muhammadiyah Minta Pemerintah Mengkaji Ulang

29 Mei 2020
Khutbah : Meneladani KeberAgamaan Nabi Ibrahim

Khutbah : Meneladani KeberAgamaan Nabi Ibrahim

30 Juli 2020
Dr. dr. Delyuzar: Jangan Rusak Persepsi Masyarakat Tentang Protokol Kesehatan Covid19

Dr. dr. Delyuzar: Jangan Rusak Persepsi Masyarakat Tentang Protokol Kesehatan Covid19

1 Agustus 2020
Infomu

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan

Navigasi

  • Beranda
  • Berita
  • Agama
  • Wahana
  • Literasi
  • MCCC Sumut
  • Persyarikatan
  • Kolom
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Kabar
    • Ekonomi
    • Sosial Politik
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Kesehatan
  • Agama
    • Tarjih
    • Halal Center
    • Khutbah
  • Wahana
    • Lingkungan
    • Pertanian
  • Literasi
    • Kampus
    • Sekolah
    • Puisi
    • Opini
  • MCCC Sumut
  • Persyarikatan
  • Kolom
  • Redaksi

© 2020 infoMU - Media Berkemajuan